Berita Kriminal

Seorang Ustadz Alami Luka Bacok Usai Dibegal di Mustika Jaya

Kronologis kejadian berawal korban yang tengah mengendarai sepeda motor bernopol B 4166 FWE dari arah Bogor ke Kota Bekasi.

Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Ichwan Chasani
Istimewa
Ilustrasi - Begal Motor. 

TRIBUNBEKASI.COM, BANTAR GEBANG — Seorang Ustadz terluka setelah dibacok kawanan begal yang tengah beraksi di Jalan Raya Mustikasari, Mustikajaya, Kota Bekasi, pada Selasa (21/9/2021) malam. Sepeda motor korban raib di gasak pelaku.

Kejadian tersebut pun dibenarkan oleh Kepala Seksi Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari. Identifikasi korban diketahui bernama Jamiludin yang memang keseharian biasa dikenal sebagai Ustadz Jamal.

"Ya (ustadz) atas nama pak Jamal ya. Kejadian kemarin Selasa pukul 10 malam," kata Erna, Rabu (22/9/2021).

Dikatakan Erna, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara kronologis kejadian berawal korban tengah mengendarai sepeda motor bernopol B 4166 FWE dari arah Bogor ke Kota Bekasi.

Sesampainya di lokasi kejadian tepatnya di jalan Raya Mustikasari, korban tiba-tiba dipepet orang tak dikenal yang saling berboncengan dengan satu kendaraan bermotor, salah satu pelaku pun sempat menodongkan senjata tajam ke arah korban.

"Dia (korban) berangkat dari arah Bogor ke Kota Bekasi, informasi dari korban. Tiba-tiba dipepet oleh orang tak dikenal, dan di acungkan celurit ke arah korban oleh pelaku," katanya.

Korban yang mengetahui hal itu langsung berupaya melawan, karena orang tak dikenal tersebut berusaha merampas kendaraannya. Hanya saja, pelaku langsung melukai korban tepat di bagian pinggang.

Pelaku bergegas membawa kabur kendaraan Yamaha N-max tersebut. Korban yang terluka pun langsung ke rumah sakit selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bantar Gebang.

"Ya korban mengalami luka di belakang pinggangnya ya. Saat ini korban sudah melaporkan ke Polsek Bantar Gebang," ujarnya.

Hingga saat ini dikatakan Erna, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan sementara terkait peristiwa tersebut, saksi-saksi pun juga sudah diminati keterangan sekaligus mencari alat bukti lain sebagai petunjuk menemukan identitas pelaku.

"Untuk sementara Polsek Bantargebang sedang melakukan Lidik dulu, pengembangan di TKP dan mencari bukti serta saksi-saksi, nanti akan disampaikan  lebih lanjutnya," ucapnya.

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved