Berita Bekasi

Rencana Ridwan Kamil Berkantor di Kabupaten Bekasi, Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan: Itu Tradisi Beliau

Mengenai rencana Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil bakal berkantor di Kabupaten Bekasi, dibenarkan Penjabat (Pj) Bupati Bekasi, Dani Ramdan.

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Panji Baskhara
TribunnewsBogor.com/Tsaniyah Faidah
Foto: Rencana Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bakal berkantor di Kabupaten Bekasi, dibenarkan Penjabat (Pj) Bupati Bekasi, Dani Ramdan. 

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI - Rencananya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil bakal berkantor di Pemerintah Kabupaten Bekasi.

Rencana Ridwan Kamil berkantor di Pemerintah Kabupaten Bekasi tersebut akan dilakukan pada pekan depan.

Mengenai rencana Ridwan Kamil berkantor di Kabupaten Bekasi, dibenarkan Penjabat (Pj) Bupati Bekasi, Dani Ramdan.

"Itu tradisi beliau kalau ada Pj Bupati dari pemerintahan provinsi maka akan berkantor di pemerintahan itu untuk memberi dukungan juga memberikan solusi terhadap persoalan yang paling mencuat di Kabupaten Bekasi," ujar Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan.

Baca juga: Dani Ramdan Siap untuk Didampingi Ridwan Kamil yang akan Berkantor di Pemkab Bekasi

Baca juga: Bantu Pj Bupati Bekasi Atasi Persoalan Krusial, Gubernur Jabar Ridwan Kamil akan Berkantor di Pemda

Baca juga: Survei indEX, Popularitas Ridwan Kamil Lampaui Anies Baswedan Sebagai Calon Kuat Presiden 2024

Meski  begitu, Dani belum bisa memastikan waktu kedatangan Ridwan Kamil untuk berkantor di Kabupaten Bekasi.

Sebab, Ridwan Kamil dikabarkan akan hadiri penutupan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang digelar di Papua.

"Masih ada beberapa alternatif. Karena ada penutupan PON. Kalau tidak menghadiri penutupan, kedatangannya tanggal 14, 15 dan 16 bulan ini, jika ikut penutupan PON, ya setelah pulang dari Papua baru ke sini," jelas Dani.

Meski begitu, Pj Bupati Bekasi telah mempersiapkan dengan matang menyambut kedatangan Gubernur Jawa Barat itu.

Bahkan beberapa program unggulan pemerintah Kabupaten Bekasi juga telah disiapkan agar Gubernur Jabar bisa memberikan masukan dan arahannya.

"Kami sudah kumpulkan seluruh dinas untuk menyampaikan kegiatan yang potensial dihadiri Pak Gubernur atau diluncurkan programnya saat gubernur berkantor di sini," katanya.

Hasil temu rapat dengan dinas sebanyak lima belas program Pemerintah Kabupaten Bekasi yang akan diluncurkan saat Ridwan Kamil berada di Kabupaten Bekasi.

Diantaranya peresmian Gedung Baznas Kabupaten Bekasi yang akan dibangun di sekitar area Pemda Kabupaten Bekasi.  

"Tidak kurang 15 item sudah kita indentifikasi dan kita akan atur," katanya.

Popularitas Ridwan Kamil

Meski 2024 masih lama namun sejumlah nama telah bermunculan untuk digadang-gadang sebagai kontestan dalam perhelatan pesta demokrasi tanah air.

Seorang diantaranya adalah nama Ridwan Kamil yang kini tersohor berkat tangan dinginnya sebagai orang nomor satu di Jawa Barat.

Pria yang akrab disapa Kang Emil ini sukses merenggut kursi pimpinan Eksekutif di Jawa Barat setelah maju pada Pemilihan Gubernur 2018.

Sebelumnya pada 2013, warga Kota Bandung memercayakan suara mereka pada Kang Emil.

Sehingga menang telak 45,24 persen dalam Pilwalkot melampaui raihan suara tujuh pasang kandidat lainnya.

Sosoknya yang muda dan kinerjanya selama menjadi Wali Kota Bandung, membuat warga Jawa Barat amanahkan jebolan Sarjana Teknik Arsitektur Intstitut Teknologi Bandung (ITB) ini dalam tahta yang lebih tinggi lagi di pemerintahan Jawa Barat.

Modal sebagai arsitek dengan karya bertebaran di Tanah Air dan luar negeri.

Pengalaman menjadi Wali Kota Bandung, dan kini menjalankan roda pemerintahan Provinsi Jawa Barat sebagai gubernur, membuat nama Ridwan Kamil makin dikenal publik. 

Suami dari Atalia Praratya pun menjadi salah satu tokoh potensial pemimpin Indonesia masa depan.

Emil beberapa kali masuk dalam survei yang dilakukan lembaga survei dengan menempatkan Ridwan Kamil sebagai calon presiden (capres) 2024, yang banyak dipilih responden.

Terbaru, rilisan survei dari Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research, mendudukan Ridwan Kamil dalam posisi tiga besar tokoh nasional yang berpeluang kuat dalam bursa capres 2024.

Kang Emil meraup skor elektabilitas (keterpilihan) 13,8 persen.

Meninggalkan tokoh lainnya seperti Anies Baswedan (7,5 persen), Sandiaga Uno (6,9 persen), dan AHY (6,4 persen). 

Sementara Khofifah Indar Parawansa dan Puan Maharani masing-masing mengumpulkan 1,7 persen dan 1,5 persen.

Peneliti indEX Research Hendri Kurniawan membeberkan, survei melibatkan 1.200 responden yang dilakukan pada 21-30 September 2021. 

Survei dilakukan melalui percakapan telepon secara acak di berbagai daerah di Indonesia dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. 

“Kang Emil bersaing ketat dengan Prabowo dan Ganjar Pranowo,” kata Hendri dalam siaran tertulis yang diterima TribunnewsDepok.com, Selasa (12/10/2021).  

Perolehan tersebut membuat nama Ridwan Kamil bersanding dengan tokoh politik nasional sekelas Prabowo Subianto yang pada 2014 dan 2019 lalu maju sebagai calon presiden, juga sebagai Ketua Umum Partai Gerindra.

“Tentu saja warga Jawa Barat bangga, Kang Emil masuk tiga besar capres potensial 2024. Masyarakat merindukan ada tokoh Jawa Barat yang bisa menjadi figur nasional,” ujar pengamat politik dari Universitas Padjajaran (Unpad), Firman Manan SIP MA. 

Apalagi, lanjut Firman, saat ini rakyat Indonesia membutuhkan figur alternatif dari kalangan muda yang menunjukkan kinerja nyata, sehingga mampu memimpin lebih baik ke depan. 

“Saya pikir, Kang Emil merepresentasikan itu,” katanya.

Nama Ridwan Kamil dalam survei tersebut juga mampu membayangi Ganjar Pranowo, yang notabene elit PDI Perjuangan.

Namun kans Ganjar maju sebagai capres, belum menyala terang. 

“Sebab Ketua DPR RI, Puan Maharani, yang merupakan trah Soekarno, juga sedang ancang-ancang menuju kompetisi Pilpres 2024,” tutur Hendri.

Tokoh lain yang masuk daftar, hasil survei indEX, ada Mensos RI Tri Rismaharini, Menteri BUMN Erick Thohir, Plt Ketua Umum DPP PSI Giring Ganesha, Ketum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto, dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD. 

“Sejauh ini belum ada nama lain dari internal Golkar yang menjadi pesaing kuat Airlangga,” papar Hendri.

Hendri mengungkapkan dalam survei tersebut elektabilitas Ganjar dan Ridwan Kamil cenderung naik. 

“Sebaliknya Prabowo mulai turun,” ujarnya.

Walau demikian, lanjut Hendri, kans Prabowo maju sebagai capres masih jauh lebih besar karena menjabat sebagai ketua umum partai politik.

Melengkapi hasil positif rilisan yang ada terkait capres 2024, survei indEX Research menunjukkan harapan masyarakat Indonesia atas kiprah Ridwan Kamil di panggung nasional. 

Hendri menilai masyarakat kini semakin cerdas.

Mereka melihat bukti konkret kerja keras seseorang apakah politisi, terlebih lagi kepala daerah.

Hasil survei indEX Research, kata Hendri merupakan pertanda baik.

Rakyat Indonesia menginginkan sosok pemimpin masa depan dari kalangan muda, profesional, berpengalaman dan pekerja keras.

(TribunBekasi.com/ABS/Wartakotalive.com/VIN)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved