Berita Karawang

Kerahkan Pasukan TNI Kala Hitam Cegah Bentrokan Susulan, Danrem: Jangan Ragu Tindak Tegas Premanisme

Dia meminta anak buahnya agar tidak ragu dalam melakukan tindakan tegas terhadap aksi premanisme.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
TribunBekasi.com
Pasukan TNI Kala Hitam diterjunkan untuk mengantisipasi aksi balas dendam buntut dari bentrokan antar Ormas di wilayah Karawang, Jawa Barat, pada Kamis (25/11/2021). 

Aldi mengatakan untuk mengantisipasi bentrok susulan pihaknya melakukan penebalan pasukan kemanan.

Sebanyak 700 personil gabungan dari Komando Resor Militer (Korem) 063/Sunan Gunung Jati, Kodim 0604 Karawang dan Polres Karawang dikerahkan untuk menjaga situasi keamanan di wilayah Karawang, Jawa Barat.

"Kami menerjunkan 700 personel untuk mengamankan situasi. Mereka saat ini sudah disebar disejumlah titik yang kami anggap rawan," katanya.

Ketua GMBI (Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia) Karawang, Asep Mulyana, membenarkan kabar meninggalnya anggota GMBI yang dikeroyok di Jalan Interchange Karawang, tepatnya di depan Hotel Resinda pada Rabu (24/11/2021) siang.

"Iya betul meninggal," kata Asep saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp, pada Kamis (25/11/2021).

Asep meminta aparat Kepolisian segera menangkap para pelaku pengrusakan tersebut.

Dia sangat menyangkan aksi brutal yang dilakukan ormas yang mengatasnamakan tergabung dalam aliansi masyarakat karawang tersebut hingga anggota GMBI asal Rembang Jawa Tengah meninggal dunia.

"Kepada Kepolisian untuk menindak tegas siapapun itu pelakunya. Karena ini jelas pembunuhan," tegas Asep.

Informasi yang berhasil dihimpun, korban bernama Achmad Sudir warga Lodan Wetan Rt/Rw 003/001 Kelurahan Lodan Wetan Kecamatan Sarang Kabupaten Rembang Provinsi Jawa Tengah. Korban merupakan anggota GMBI Distrik Rembang Jawa Tengah.

Korban meninggal setelah mengalami luka parah bagian kepala dan sejumlah tubuh lainnya.
 
 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved