Berita Karawang
Ingin Seperti Tol Sadang Purwakarta Jadi Alasan Bupati Bongkar Bangunan Liar di Tol Karawang Barat
Pembongkaran juga dilakukan sesuai standar operational prosedure (SOP), mulai dari sosiliasasi surat pemberitahuan pertama hingga ketiga.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG ---- Sebanyak 93 bangunan liar (bangli) di sisi sepanjang Jalan Interchange Karawang Barat, Kabupaten Karawang dibongkar, pada Selasa (18/1/2022).
Pembongkaran dilakukan untuk mendukung rencana Pemerintah Kabupaten Karawang yang akan melakukan penataan kawasan akses Tol Karawang Barat tersebut.
Wakil Bupati (Wabup) Karawang, Aep Syaefuloh menjelaskan pembongkaran puluhan bangunan dan lapak liar itu dalam rangka penataan kawasan Jalan Interchange Karawang Barat.
Pasalnya, kawasan itu menjadi etalase pintu masuk ke Kabupaten Karawang.
Baca juga: Personel Gabungan Bongkar Puluhan Bangunan Liar di Jalan Interchange Karawang Barat
Baca juga: Bus Pariwisata Terguling di KM57 Tol Jakarta - Cikampek, Diduga Sopirnya Mengantuk
"Ibu bupati ingin kawasan ini menjadi indah dan tertata seperti akses tol Sadang Purwakarta. Maka kita tertibkan bangunan lapak liar itu," ujarnya, pada Selasa (18/1/2022).
Menurut Aep, ada sebanyak 93 bangunan liar yang berada di sepanjang jalan itu. Bangunan liar yang sudah berdiri bertahun-tahun di tanah pemerintah sehingga melanggar.
Pembongkaran juga dilakukan sesuai standar operational prosedure (SOP), mulai dari sosiliasasi surat pemberitahuan pertama hingga ketiga.
BERITA VIDEO : KENAPA KERETA CEPAT JAKARTA-BANDUNG LELET?
"Penertiban di Jalan Interchange Karawang Barat ini kita sudah lakukan persuasif. Diawali sosialisasi terus surat peringatan pertama kita Juni 2021, surat kedua dilayangkan Desember 2021. Akhirnya disurat terkahir kemarin Senin 17 Januari, mereka sudah paham intinya akan ada pembongkaran," beber dia.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Karawang Asep Wahyu menjelaskan ada sekitar 93 bangunan liar yang berdiri di sepanjang Jalan Interchange Karawang Barat.
Rata-rata bangunan itu digunakan untuk usaha sekaligus tempat tinggal.
"Rata-rata dipakai untuk usaha dan juga rumah. Sudah cukup lama berdiri bertahun-tahun," katanya.
Baca juga: Bangunan Lapuk Jadi Penyebab Ambruknya Bangunan SDN Bojongsari 1 Karawang

Dalam penertiban ini dikerahkan 180 personil gabungan dari Satpol PP, Kepolisian, TNI, DLHK, PRKP, Dishub dan Linmas.
"Hari ini ditargetkan selesai, semua dibongkar. Karena kita kerahkan tiga alat berat untuk melakukan pembongkaran," tandasnya.
Pantauan TribunBekasi.com, sejumlah pemilik bangunan membongkar bangunan semi permanennya tersebut sendiri.
Petugas Satpol PP Karawang juga turut membantu dalam pembongkaran bangunan tersebut.
Bangunan liar di lokasi itu kebanyakan usaha tambal ban, penjualan ban, hingga lapak barang bekas. (MAZ)
bangunan liar
bangunan liar dibongkar
Jalan Interchange Karawang Barat
Wabup Karawang Aep Syaepuloh
Pemerintah Kabupaten Karawang
Banyak ODGJ di Karawang, Dinsos Sebut Berasal dari Daerah Tetangga |
![]() |
---|
Kejari Karawang Tahan Seorang Pimpinan LKM BUMD di Kecamatan Tirtajaya karena Rugikan Negara Rp1 M |
![]() |
---|
Viral, Momen Wabup Aep Marah dan Stop Alat Berat Milik BUMN di Jalan Interchange Karawang Barat |
![]() |
---|
Pemotor Masuk Jalan Tol Jakarta-Cikampek Viral di Medsos, Santai Saat Direkam Pengendara Lain |
![]() |
---|
Kesal Target Pembangunan Puskesmas Klari Meleset, Bupati Karawang: Harusnya Akhir Tahun Selesai |
![]() |
---|