Ingin Ikut Mudik Gratis, Buruan Daftar ke Posko Mudik Gratis di Polda Metro, Dibuka Hingga Minggu

TRIBUNBEKASI.COM --- Baru dibuka tiga hari, program mudik gratis Polri yang dibuka di Polda Metro Jaya sudah diikuti 5.000 peserta.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan bahwa Polri menyediakan kouta 20.000 mudik gratis.

"Sudah banyak, sudah hampir 5000-an yang mendaftar. Dari kuota 20.000," jelas Sambodo di Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (22/4/2022).

Kata Sambodo, tidak menutup kemungkinan kouta mudik gratis akan ditambah.

Baca juga: Polres Karawang Gelar Mudik Gratis ke Cirebon dan Semarang, Begini Cara Daftarnya

Baca juga: Dapat Info Harga Tiket Bus ke Surabaya Rp 600 Ribu per Orang, Fatimah Memilih Mudik Lebih Awal

Sebelumnya Polda Metro Jaya menyiapkan 400 bus gratis untuk pemudik guna mengurangi angka kecelakaan.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan posko mudik gratis dibuka di Markas Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan sejak Rabu (20/4/2022).

Posko mudik gratis dibuka sampai Minggu (24/4/2022).

"Kami sediakan 400 bus yang bisa menampung 20.000 orang," ujar Sambodo dikonfirmasi Jumat (22/4/2022).

BERITA VIDEO : HINDARI LONJAKAN HARGA TIKET, PEMUDIK ASAL BEKASI CURI START

Sambodo menjelaskan bahwa ada empat tujuan mudik gratis yang disiapkan yakni ke Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Yogyakarta.

"Sampai saat ini masih didata jumlah pemudik yang sudah terdaftar," ucap Sambodo.

Posko mudik dibuka dari pukul 09.00 WIB sampai 16.00 WIB.

Pantauan di lapangan, terlihat posko mudik gratis Jawa Tengah menjadi yang teramai. Sampai pukul 14.00 WIB masih terjadi antrean calon pemudik.

Bahkan tenda untuk mudik Jawa Barat dan Jawa Timur dialihkan untuk melayani pemudik Jawa Tengah.

Mudik gratis DKI sudah penuh, tersisa 857 kursi

Berdasarkan situs resmi pendaftaran mudigratisjakarta.id, kuota tiket untuk program mudik gratis yang digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sudah terisi penuh.

Per Jumat (22//4/2022) pukul 16.20 WIB, sebanyak 11.680 kursi yang disediakan sudah terisi seluruhnya.

Lalu, untuk layanan truk pengangkut sepeda motor arus mudik, tak tersisa dari 660 kuota yang tersedia.

Kuota arus balik pun sudah hampir penuh terisi. Hanya tersisa 857 dari 8.000 kursi yang tersedia.

Sedangkan untuk truk pengangkut sepeda motor arus balik, tak tersisa dari total 270 kuota.

Kepala Bidang Angkutan Jalan pada Dinas Perhubungan DKI Jakarta Yayat Sudrajat menyebut jumlah itu masih alami perubahan, sebab pihaknya harus melakukan verifikasi terlebih dahulu.

"Alhamdulillah, tapi masih kami ketar ketir juga nih kami masih melakukan verifikasi, takutnya kejadian lagi ada beberapa yg double. Jadi bapaknya daftar, anaknya juga daftar, kita lagi verifikasi mumpung masih ada waktu, nanti jika ada double kan masih ada waktu umumkan lagi ke masyarakay bahwa kuota masih tersedia," ucapnya saat dihubungi, Jumat (22/4/2022).

"Kemungkinan berubahnya seperti itu, khawatir karena kan mereka basicnya kami kan daftar melalui telepon, ada yang melalui aplikasi WA, kalau nomor telepon kita sudah terdeteksi sudah digunakan nomor telepon itu nggak bisa lagi melakukan daftar, tapi kalau gunakan nomor telepon lain itu bisa. Sekarang kendalanya itu karena mungkin traffic untuk daftar itu penuh, mereka harus antri,akhirnya coba orang tua coba, anak juga didaftarkan itu keluarganya, ini juga daftar jadi bisa double," tambah dia.

Diberitakan sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengimbau, calon pemudik untuk mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 3M yaitu menjaga jarak, mencuci tangan, dan memakai masker.

Calon peseta dapat mendaftarakan diri melalui online dengan website www.mudikgratisdkijakarta.id atau melalui whatsapp chatbot ke nomor 08-123-188- 5758 yang sudah disediakan.

Nantinya calon pemudik diminta datang ke lokasi verifikasi offline sesuai dengan tempat dan waktu yang tertera pada tiket kode booking (QR code) untuk mendapatkan E-Ticket keberangkatan.

Lokasi verifikasi offline adalah sebagai berikut Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Suku Dinas Perhubungan Kota Jakarta Barat, Suku Dinas Perhubungan Kota Jakarta Pusat, Suku Dinas Perhubungan Kota Jakarta Pusat, Suku Dinas Perhubungan Kota Jakarta Timur, Suku Dinas Perhubungan Kota Jakarta Selatan, dan Suku Dinas Perhubungan Kota Jakarta Utara

"Jadi, ada 17 kota dan kabupaten yang menjadi lokasi keberangkatan, yaitu Palembang, Kebumen, Wonosobo Madiun, Lampung, Cilacap, Yogyakarta, Kediri, Tegal, Purwokerto, Sragen, Jombang, Pekalongan, Solo, Wonogiri, Malang dan Semarang," ucapnya.

(Sumber : Warta Kota/Desy Selviany/Des/Yolanda Putri Dewanti/m27)