Lalin di Jalur Alternatif Brebes dari Purwokerto Menuju Jakarta Padat Merayap

TRIBUNBEKASI.COM, BREBES — Arus lalu lintas di jalan alternatif Kota Brebes tepatnya di simpang tiga Dermoleng, Jawa Tengah terpantau padat.

Berdasarkan pantauan  di lokasi Kamis (5/5/2022) malam sekitar pukul 20.00 WIB, kepadatan lalu lintas terjadi atas meningkatnya volume pengendara yang berasal dari arah Purwokerto menuju Jakarta.

Sedangkan untuk arah sebaliknya, terlihat ramai cenderung lancar.

Adapun kendaraan yang melintas, didominasi oleh kendaraan roda empat pribadi serta minibus.

Di lokasi juga terpantau telah didirikan posko pengamanan mudik lebaran yang dibuat oleh Polres Brebes.

Baca juga: Lima Gerbang Tol ke Cikampek di Kabupaten Bekasi Ditutup Situasional Mulai Hari Ini

Baca juga: Polres Metro Bekasi Kota Bakal Sortir Kendaraan di 3 Gerbang Tol Imbas Oneway Jakarta-Cikampek 

Petugas keamanan dalam hal ini Polisi dibantu TNI dan juga Dishub masih melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas.

Hingga berita ini ditulis, kepadatan lalu lintas masih terlihat di sepanjang ruas jalan Jenderal Ahmad Yani ini.

Sebagai informasi, Korlantas Polri telah memprediksi terjadinya puncak arus balik lebaran tahun ini dimulai pada tanggal 6 hingga 8 Mei 2022.

Guna menghindari terjadinya penumpukan pengendara saat puncak arus balik itu, pemerintah telah menganjurkan agar para pemudik bisa kembali lebih awal.

Sebelumnya, Jasa Marga mencatat sebanyak 195.453 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada H+1 Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022 atau pada Rabu (4/5/2022) kemarin.

Baca juga: Polri Batalkan Pemberlakuan One Way di Tol Palimanan-Cikampek Hari Kamis Ini, Baru Mulai Besok

Baca juga: Arus Balik Meningkat, Wakapolri Sebut Dalam 8 Jam 60 Ribu Kendaraan Menuju Jabodetabek

Corporate Communication dan Community Development Group Head PT Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, jumlah tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama.

Adapun empat GT yang dimaksud yakni GT Cikupa yang mengarah Merak, GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama arah Trans Jawa dan Bandung.

Dengan jumlah tersebut maka kata Heru telah terjadi peningkatan volume kendaraan sebanyak 44,9 persen jika dibanding lalu lintas normal.

"Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini naik 44,9 % jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 134.844 kendaraan," kata Heru dalam keterangan tertulisnya, Kamis (5/5/2022).

Sedangkan untuk distribusi lalu lintas masuk Jabotabek dari ketiga arah itu kata Heru, sebanyak 107.930 kendaraan atau 55,2 persen dari arah Timur atau Trans Jawa dan Bandung.

Baca juga: Bisa Picu Kemacetan, Wakapolri Ingatkan Pemudik Jangan Parkir di Bahu Jalan Tol

Baca juga: Menko PMK Sebut Arus Balik Mudik Lebaran 2022 Dimulai Kamis Malam Ini

Di mana berdasarkan data dari Jasa Marga, pengendara yang melintasi GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, ada sebanyak 61.348 kendaraan, sedangkan yang melintasi GT Kalihurip Utama ada sebanyak 46.582 kendaraan.

"Total lalin kembali ke Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 107.930 kendaraan, naik sebesar 83,6