Biasanya 15 Menit Antar Sayur dari Kramat Jati, Madi Tejebak Macet 5 Jam Akibat One Way

TRIBUNBEKASI.COM — Kemacetan panjang melanda jalur arteri di Kota Bekasi, terutama di ruas Jalan Inspeksi Saluran Kalimalang, akibat pemberlakukan satu arah atau one way di Tol Jakarta-Cikampek, pada Sabtu (7/5/2022) atau H+5 Lebaran 2022.

Pengendara roda empat yang hendak mengarah ke Cikampek melalui tol, terpaksa melintas di jalur arteri. Alhasil, Kalimalang dipadati pengendara rodA empat.

Seorang sopir truk pengangkut sayur, Madi (38) mengatakan terjebak kemacetan di Kalimalang dari titik persimpangan Kota Bintang.

Setelah memasuki ruas Tol JORR, kendaraan yang dikemudikannya diarahkan keluar ruas tol di GT Kalimalang 2, Kota Bintang.

"Tadi dari Pasar Induk Kramat Jati lewat JORR, terus dikeluarin di Kalimalang," ungkap Madi saat terjebak kemacetan di persimpangan Bekasi Cyber Park (BCP), Bekasi Selatan, Kota Bekasi.

Baca juga: Mobil Pick Up Pengangkut Ikan Lele Kecelakaan di Tol Tangerang-Merak, Muatan Berhamburan ke Jalan

Madi yang hendak mengantar sayuran ke Pasar Baru ini menambahkan, biasanya hanya membutuhkan waktu 15 menit untuk sampai ke lokasi tujuan apabila melewati tol.

Namun, hingga pukul 15.30 WIB, kendaraannya baru tiba di persimpangan BCP akibat terjebak kemacetan yang sangat panjang.

"Dari Pasar Induk Kramat Jati jam 11 siang, saekarang baru sampai sini," tuturnya.

Sama seperti Madi, pengendara lain bernama Alex (35) mengatakan dirinya juga terjebak kemacetan selama 5 jam di Kalimalang.

"Kalau saya dari Jatiwaringin jam 11 siang. Mau ke Pekalongan. Enggak boleh lewat tol, jadi paling lewat Pantura saja," ungkap Alex.

Baca juga: Bogor ke Bekasi Ditempuh 6 Jam, Rencana Wisata 50 Pemuda Bogor ke Lombok Terancam Berantakan

Ia berharap agar pihak kepolisian juga mempertimbangkan kemacetan di ruas jalan arteri saat dilakukan one way di Tol Jakarta-Cikampek.

"Kalau bisa ditata juga jalan arterinya, diatur biar enggak padat seperti ini. Jangan hanya tol saja yang dibikin lancar," tuturnya.