Berita Bekasi
Pemkot Bekasi Ungkap Capaian UHC BPJS Belum Sampai 100 Persen
Meski UHC belum 100 persen, layanan kesehatan di Kota Bekasi sejauh ini sudah melakukan kerja sama dengan pihak lain terkait penggunaan BPJS.
Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Ichwan Chasani
TRIBUNBEKASI.COM,BEKASI SELATAN — Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengatakan saat ini cakupan kesehatan semesta atau Universal Health Coverege (UHC) di Kota Bekasi baru tercapai 95 persen.
"Awal Mei kemarin dari BPJS Kesehatan sudah menyatakan bahwa sudah 95 persen warga masyarakat yang telah tercover melalui BPJS BPI," kata Tri Adhianto baru-baru ini.
Mas Tri, sapaan akrab Tri Adhianto, menyampaikan memang belum 100 persen warga Kota Bekasi tercover BPJS.
Meski begitu layanan kesehatan di Kota Bekasi sendiri, sejauh ini sudah melakukan kerja sama dengan pihak lain terkait penggunaan BPJS.
"Kalau rumah sakitnya kan kalau BPJS sudah juga bekerja sama dengan pihak ketiga," katanya.
Baca juga: Meski Ada Kelonggaran dari Pemerintah, Mas Tri Merasa Lebih Nyaman Pakai Masker
Baca juga: Harga Emas Batangan Antam Hari Kamis (19/5/2022) Ini Naik Rp 2.000 Per Gram, Berikut Ini Daftarnya
Sementara itu, kebijakan Layanan Kesehatan Masyarakat (LKM) pengganti Kartu Sehat berbasis NIK yang dibuat oleh Pemkot Bekasi, dipastikan oleh Mas Tri tetap berlaku bagi warga Kota Bekasi yang belum tercover BPJS.
LKM tersebut masih dapat digunakan bagi yang belum tercover BPJS baik itu untuk layanan kesehatan di Rumah Sakit Pemerintah Kota Bekasi, maupun Puskesmas, dan RSUD Kota Bekasi.
"Tetap yang LKM ini kan tetap berlaku, kepada warga masyarakat yang memang mereka hari ini belum tercover terkait dengan BPJS," ucapnya.