Bawaslu Ingatkan Masyarakat Agar Siapkan Administrasi Daftar Pemilih Tetap

TRIBUNBEKASI.COM, KEDUNGWARINGIN — Bawaslu Kabupaten Bekasi telah memulai tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024 sejak Selasa (14/6/2022) lalu, atau 20 bulan sebelum hari H yang jatuh pada 14 Februari 2024.

Ketua Bawaslu Kabupaten Bekasi Syaiful Bachri menjelaskan bahwa saat ini, prosesnya masih dalam tahap koordinasi dengan Bawaslu RI terkait implementasi aturan-aturan baru mengenai produk hukum penegakkan pelanggaran Pemilu.

"Tentunya bawaslu di tahapan awal ini, karena baru perencanaan program, tentunya di internal kami sedang melakukan konsolidasi koordinasi, di tingkat pimpinan kaki bawaslu RI kan banyak komisioner baru sehingga kami masih menunggu apakah setiap bawa di daerah ada perubahan atau ada produk hukum baru atau tidak," kata Syaiful saat dikonfirmasi, Kamis (16/6/2022).

Dalam waktu dekat, pihaknya akan membantu proses verifikasi faktual peserta partai politik yang pendaftarannya baru akan dibuka pada Agustus 2022 mendatang.

Hal lainnya yang kini tengah dipersiapkan adalah mengingatkan masyarakat untuk mempersiapkan administrasi kependudukannya sehingga nantinya telah terdaftar di dalam daftar pemilih tetap (DPT).

Baca juga: Bawaslu Kabupaten Bekasi Tampung Laporan Warga melalui Medsos Terkait Pelanggaran Pemilu 2024 

Baca juga: Bawaslu Kabupaten Bekasi Bentuk Sentra Gakkumdu Pemilu 2024

Baca juga: Rampung Silaturahmi ke Parpol, KPU Karawang Imbau Seluruh Partai Politik Siapkan Hal Administrasi

Khususnya bagi mereka para remaja yang belum pernah mengikuti proses penyelenggaraan Pemilu di tahun-tahun sebelumnya, maupun bagi mereka yang kini berganti profesi.

"Sebelum nanti memasuki daftar pemilih, itu untuk mendata masyarakat yang belum atau bagi masyarakat yang belum memenuhi syarat, contohnya misalnya dulu masih bekerja sebagai sipil, kemudian sekarang jadi polisi, kan itu sudah enggak boleh, itu harus dicoret. Sama juga kemarin masih di bawah umur, sekarang sudah 17 tahun," ucapnya.

Untuk meningkatkan jumlah partisipasi pada Pemilu 2024, Syaiful berharap agar masyarakat bisa segera mengurus administrasi tersebut sehingga terdaftar dalam DPT

"Jadi kami mengimbau kepada seluruh masyarakat yang belum terdaftar, khususnya di dalam daftar pemilih. Jadi paling tidak masyarakat harus lebih aware," tutur Syaiful. 

Sebelumnya diberitakan, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bekasi memulai tahapan penyelenggaraan Pemilu yang akan berlangsung pada Februari 2024 mendatang.

Baca juga: Rampung Silaturahmi Parpol, KPU Karawang Siap Masuki Tahapan Verifikasi Faktual

Baca juga: Menyongsong Pemilu Serentak 2024, KPU Karawang Mulai Sambangi Partai Politik

Ketua Bawaslu Kabupaten Bekasi Syaiful Bachri mengatakan peluncuruan tahapan Pemilu 2024 telah dimulai sejak Selasa (14/6/2022) lalu.

"Walaupun hari H baru 20 kedepan tapi tahapannya sudah dimulai dari sekarang. Kemarin kami mengadakan rapat koordinasi persiapan pemilu 2024 khususnya tentang penanganan pelanggaran. Karena bawaslu sesuai dengan tugas dan fungsi, adalah menangani penindakan pelanggaran," kata Syaiful saat dikonfirmasi, Kamis (16/6/2022).

Oleh sebab itu, pihaknya mulai membentuk Sentra Penegakkan Hukum Terpadu (Gakkumdu) dengan melibatkan sejumlah institusi penegak hukum di Kabupaten Bekasi.

"Dalam konteks penanganan pelanggaran pidana, kami bersama kejaksaan dan polres akan membentuk Sentra Gakkumdu yang ada di Bawaslu, sehingga kami adakan rapat koordinasi untuk pembentukan Sentra Gakkumdu," ucapnya.

Selain itu, pihaknya juga telah membuka pendaftaran bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi menjadi pengawas untuk memantau penyelenggaraan Pemilu 2024.

Baca juga: Besaran Anggaran Pemilu Rp 76 Triliun, KPU Diminta Segera Beri Penjelasan ke Publik

Baca juga: Dilantik Presiden Jokowi, Komisioner KPU Segera Persiapkan Tahapan Pemilu