Harga Telur Ayam di Karawang Mencapai Rp 31 Ribu Per Kilogram

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Harga telur ayam di sejumlah pasar tradisional di Karawang, Jawa Barat mengalami kenaikan. Kenaikan harga telur itu bertahap hingga kini mencapai Rp 31 ribu per kilogram

Pedagang Pasar Baru Karawang, Wahyu (33) mengungkapkan, kenaikan harga telur ayam ini mulai terjadi sejak satu pekan lalu.

Kenaikan harga telur ayam tersebut  juga tak tanggung-tanggung, dari awal Rp 27 ribu per kilogram naik menjadi Rp 29 ribu per kilogram.

"Nah sekarang sudah naik lagi jadi Rp 31 ribu per kilogram," kata Wahyu, pada Rabu (24/8/2021).

Dia menerangkan, adanya kenaikan harga telur itu membuat pendapatannya berkurang.

Baca juga: Bikin Resah, Gangster di Bekasi Berulah Bawa Sajam Melintas di Jalan Cipendawa Baru

Baca juga: Eko Patrio Terkunci di Lift, Lalu Meluncur Bebas dari Lantai 18 hingga 5, Kayak Apa Coba Rasanya?

Sebab, daya beli masyarakat menjadi turun dibanding periode sebelumnya.

"Pendapatan jadi turun, pada mengurangi jumlah pembeliannya," katanya.

Hal serupa diungkapkan Satrio, salah satu pedagang di Pasar Johar, Karawang. Satrio menyebut karena harga tinggi, jumlah pembeli juga berkurang.

"Saya buka enggak full, buka setengah hari aja soalnya pembelinya sepi," ucapnya.

Satrio menyebut kenaikan harga telur sudah berlangsung lama. Akan tetapi memang puncaknya saat ini harga naik tinggi.

Baca juga: Kapolri Sebut Tim Khusus Telah Menyita 122 Barang Bukti Kasus Pembunuhan Berencana Brigadir Yosua 

Baca juga: Banyak Kemiripan, Lania Fira Tak Kesulitan Jalani Peran di Film Romantik Problematik

"Jadi sebetulnya telur naik sudah tiga bulan, fluktuatif atau naik turun harganya. Nah sekarang ini aja yang naiknya sampai tinggi banget," jelas dia.

Satrio sangat berharap, pemerintah secara serius menangani kenaikan harga telur tersebut.

"Kalau misalnya serius saya yakin, harga telur akan turun, " katanya.