Wanita Dimutilasi

Polisi Bongkar Makam di TPU Kampung Kandang, Diduga Kuat Anak Korban Mutilasi di Tambun Bekasi

Kakak dari mendiang Ang, Turyono mengatakan, makam yang diduga keponakannya itu dibongkar atas permintaan pihak kepolisian.

Penulis: Nurmahadi | Editor: Dedy
Istimewa
Ilustrasi Bongkar Makam - Sebuah makam di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan dibongkar pihak kepolisian, Kamis (5/1/2023) Makam yang dibongkar milik seorang anak berinisial ALL yang diduga anak dari korban mutilasi di Tambun Kabupaten Bekasi. 

BERITA VIDEO : KORBAN MUTILASI BEKASI DIDUGA TELAH DILAPORKAN HILANG SEJAK SATU TAHUN

"Kami akan mengumpulkan bukti-bukti lain yang bisa membuat pelaku dihukum berat," katanya.

Turyono juga menyampaikan, pembongkaran makam keponakannya itu dimulai sekira pukul 12.00 WIB hingga pukul 15.30 WIB.

Di sisi lain, tampak pembongkaran makam itu dijaga ketat oleh polisi berpakaian "preman". 

Sejumlah polisi tersebut terlihat berjaga di luar tenda. Mereka mengawasi dan melarang awak media yang mendekat. 

Tak jauh dari makam yang dibongkar, terdapat satu ambulans. Lokasinya terparkir tepat di depan mobil pick up. 

Dikonfirmasi secara terpisah, Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan, penyidik sampai saat ini tengah memastikan identitas korban mutilasi.

"Kalau identitas mayat sudah terkonfirmasi, kami akan memberikan penjelasan lanjutan secara komprehensif," kata Hengki.

"Jenazah ini di perkirakan lama, oleh karenanya tingkat kesulitan cukup tinggi. Perlu ketelitian dan kehati hatian," sambung Hengki.

Diketahui, potongan jasad korban ditemukan di kontrakan kawasan Kampung Buaran, Desa Lambangsari, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Kamis (29/12/2022), bersamaan penangkapan tersangka M Ecky Listihanto. (m41)

Tunggu hasil DNA

Kepolisian Polda Metro Jaya masih berusaha menyelidiki kasus mutilasi seorang wanita di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Kini, pemeriksaan DNA atas jasad korban tengah dilakukan.

"Saat ini sedang melakukan pemeriksaan sero Biomolekuler untuk memastikan identitas mayat," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi, saat dikonfirmasi, Kamis (5/1/2023).

Slamet Siswantoro (28) seorang penghuni kontrakan di Kampung Buaran, Desa Lambangsari, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
Slamet Siswantoro (28) seorang penghuni kontrakan di Kampung Buaran, Desa Lambangsari, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. (TribunBekasi.com/Rangga Baskoro)

Hengki mengatakan bahwa diperlukan ketelitian dan kehati-hatian dalam menyelidiki kasus tersebut.

Sumber: Wartakota
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved