Diduga Kena Serangan Jantung, Seorang Lansia Meninggal Usai Terlibat Kecelakaan di Bekasi Utara 

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI UTARA — Seorang lansia berinisial M (83) meninggal dunia usai terlibat kecelakaan di Jalan Raya Wisma Asri RT04/32 Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi Selasa (10/1/2023). Hasil pemeriksaan polisi diduga korban meninggal karena sakit jantung.

Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan roda empat itu terjadi Selasa (10/1/2023) sekitar pukul 06.30 WIB pagi.

Saat itu, kendaraan Mobil Nissan March Kranji B-1049-PZU datang dari arah dalam perumahan Wisma asri (Barat) menuju arah Pintu Keluar Gerbang perumahan Taman Wisma Asri (Timur) .

"Sesampainya dilokasi kejadian kendaraan out of control kekiri jalan lalu bodi depan dan mmbentur bodi belakang kendaraan toyota avanza yang sedang berhenti parkir dipinggir jalan," kata Kompol Erna Ruswing Andari, Selasa (10/1/2023).

Selanjutnya kendaraan roda empat jenis Toyota Avanza bernopol B-2942-KFS itu, kembali membentur kendaraan lain jenis Isuzu Panther yang juga sedang berhenti terpakir di pinggir jalan.

BERITA VIDEO: KORBAN LUKA-LUKA KECELAKAAN MAUT TRUK TRAILER MENJALANI PERAWATAN DI RS ANANDA KOTA BEKASI

Akibat kejadian itu ketiga kendaraan mengalami kerusakan terutama pada bodi Mobil.

"Akibat kecelakaan kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan," katanya.

Sementara itu, beberapa warga sempat membantu evakuasi korban. Hanya saja pengemudi Nissan yang diketahui merupakan seorang lansia itu, dikabarkan telah tutup usia.

Baca juga: Persipasi Kota Bekasi Lolos Semifinal Liga 3 Seri 1 Jawa Barat, Pelatih Segera Evaluasi Menyeluruh

Baca juga: Jadwal Layanan SIM Keliling Karawang, Rabu 11 Januari 2023, Berikut Lokasi dan Persyaratannya

Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi Rabu, 11 Januari 2023, di Dua Lokasi Satpas, Simak Syaratnya

Baca juga: SIM Keliling Kota Bekasi Rabu 11 Januari 2023 di Plaza Cibubur Jatisampurna, Sampai Pukul 10.00 WIB

Berdasarkan hasil pemeriksaan polisi tidak ditemukan ada tanda-tanda luka dibagian tubuhnya.

"Diduga sakit, sebab saat dilakuan pemeriksaan terhadap korban tidak ditemukan adanya luka. Kemungkinan hal itu lah yang membuat korban out off control saat pengemudi," ujarnya.

Diungkapkan oleh Kompol Erna Ruswing Andari, kecelakaan ini pun juga telah diselesaikan secara kekeluargaan terhadap keluarga korban dengan para pemilik kendaraan yang tertabrak.

Sementara jenazah korban pun dikabarkan telah dibawa ke Solo untuk dimakamkan.

"Informasi yang kami dapat jenazah langsung dibawa ke Solo sama keluarganya," ucapnya.