Berita Bekasi

Dua Pria Tenggelam di Situ Rawa Gede Bekasi Ditemukan dalam Kondisi Meninggal Dunia

Setelah kedua korban ditemukan kini proses pencarian telah ditutup. Sementara para korban telah dibawa ke Rumah Sakit terdekat.

Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Ichwan Chasani
TribunBekasi.com/Joko Supriyanto
Tim SAR gabungan mengevakuasi korban tenggelam di Situ Rawa Gede yang ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia, Rabu (15/2/2023). 

Seorang nelayan asal Cilamaya, Kabupaten Karawang yang hilang saat melaut mencari ikan sudah empat hari pencarian belum juga ditemukan, pada Senin (6/2/2023).

Nelayan itu hilang pada Jumat (3/2/2023)
setelah ditemukan perahu yang biasa digunakan mencari ikan tanpa ada siapapun.

"Iya korban yang hilang atas nama Zakaria masih belum ditemukan," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang Ferry Muharam, pada Senin (6/2/2023).

Ferry menerangkan, hari pertama pencarian dilakukan pukul 16.30 WIB mulai dari Muaara Lama mengarah barat diduga korban hilang atau tenggelam dengan jarak kurang lebih kilometer.

Seorang nelayan asal Cilamaya dikabarkan hilang saat melaut mencari ikan.
Seorang nelayan asal Cilamaya dikabarkan hilang saat melaut mencari ikan. (Istimewa)

Kemudian dilanjut hari kedua penyisiran mengarah timur laut sejauh 4 KM Muara Blanakan Subang.

"Hari ketiga dan keempat ini terus diperluas sampai jarak kurang lebih 3-4 mil lebih laut ke Muara Ciasem Indramayu," ungkapnya.

Seorang nelayan asal Cilamaya, Karawang dikabarkan hilang saat melaut mencari ikan pada Jumat (3/2/2023).

Saat ini pihak Polairud Polda Jawa Barat bersama BPBD Karawang melakukan upaya pencarian.

Kasat Polairud, AKP Adis Iskandar   mengungkapkan nelayan yang hilang bernama Jakaria warga Desa Muara, Kecamatan Cilamaya, Kabupaten Karawang.

Korban dikabarkan hilang sejak kemarin Jumat (3/2/2023) setelah ditemukan perahu tanpa ada siapapun.

"Unit Patroli Satpolairud telah menerima laporan telah ditemukan satu buah perahu tradisonal bernama Perahu Erlangga di perairan Cilamaya Karawang tanpa Anak Buah Kapal (ABK), perahu itu yang biasa dipakai oleh korban melaut," ujarnya pada Minggu (5/2/2023).

Saat ini kata Adis, pihaknya melakukan penyisiran di perairan Timur wilayah Karawang yakni ke Perairan Pasirputih, Perairan Tengkolak, dan Perairan Cilamaya  yang berbatasan dengan Kabupatren Subang.

Selain melakukan pencarian, pihaknya juga memberikan informasi tentang peristiwa  tersebut  kepada nelayan sekitar yang sedang mencari ikan.

"Sudah sejak kemarin dilakukan pencarian, kita juga sebar informasi ke para nelayan untuk
memberikan informasi bilamana menemukan korban hilang," beber dia.

Dia menambahkan, pencarian sempat mengalami kendala karena cuaca buruk. Dirinya juga akan terus melakukan pencarian dan mengerahkan personil dari Satpolairud Polres Karawang dan Ditpolairud Polda Jabar, Basarnas dan BPBD Kabupaten Karawang.

"Semoga bisa ditemukan, nanti kami informasikan lagi ke rekan media," tandasnya. (TribunBekasi.com/Joko Supriyanto/Muhammad Azzam)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved