Rumah Makan Legendaris di Bekasi, RM Siang Malam Haji Nana Bisa Habiskan 80 Kilo Daging Per Hari

TRIBUNBEKASI.COM — Rumah Makan Siang Malam Haji Nana atau Teh Yanah, merupakan salah satu rumah makan legendaris di Bekasi yang sudah puluhan tahun berdiri. 

Berlokasi di Jalan Ir. Haji Juanda No 63-64 Proyek, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, rumah makan ini tak pernah sepi pembeli.

RM Siang Malam Haji Nana atau Teh Yanah sudah berdiri sejak tahun 1967-an alias 5 dekade.

Menu andalan di rumah makan ini adalah sop kambing dan sate kambing. 

Daging kambingnya daging kambing pilihan yang bertekstur lembut dipadu dengan bumbu yang khas.

Wartakotalive.com, jejaring berita TribunBekasi.com, menyambangi rumah makan legendaris di Bekasi ini, Selasa (21/2/2023).

Rumah makan ini berada di deretan ruko di Jalan Ir. Haji Juanda.

Pengunjung yang mampir ke rumah makan ini  langsung disuguhi tampilan daging kambing yang dikuliti dan digantungkan di dalam etalase bening.

Baca juga: Sepasang Maling Kepergok Curi Sepeda Motor, Satu Pelaku Babak Belur Dihajar Massa

Baca juga: Niat Nebeng Truk, Bocah 11 Tahun di Bekasi Malah Kehilangan Nyawa

Baca juga: Hindari Tabrakan, Truk Pengangkut Limbah Terguling di Jalan Interchange Karawang Barat

Baca juga: Balita Setahun dengan Berat 27 Kilogram yang Viral di Medsos Rawat Jalan di RS Sejak Desember

Aroma sate dari tempat pembakaran seolah menambah selera untuk langsung menyicipi.

Salah satu karyawan terlihat sibuk menyiapkan menu pesanan. 

Tangannya begitu lincah memotong daging kambing yang dia gantung di hadapannya.

Yanah (50), pemilik RM Siang Malam Haji Nana sekaligus istri dari Almarhum Haji Nana menuturkan awal mula usaha yang dirintis mendiang suaminya tersebut hanya bermodalkan gerobak saja. 

Haji Nana memulai usahanya dengan cara mangkal di emperan sekitar Terminal Bekasi.

"Dari dulu saya memang sudah bantu suami saya. Jualannya mangkal saja masih pakai gerobak," ucap Yanah sembari melayani pembeli.

Berkat kegigihan dan semangat Haji Nana kala itu, lambat laun usaha warung makannya terus berkembang.

Dari sekedar gerobak sederhana,  usaha yang kini diteruskan oleh sang istri tercinta ini sudah memiliki kios dan karyawan sendiri.

"Total sekarang kami punya 14 karyawan yang dibagi dalam dua shift," jelasnya.

Baca juga: Harga Emas Batangan di Bekasi Hari Selasa Ini Naik Rp 3.000 Per Gram, Simak Detailnya

Baca juga: Atasi Hama Tikus, Dinas Pertanian Karawang Bangun Rumah Burung Hantu di 12 Titik

Habis 80 Kilo Sehari

Yanah menuturkan dalam sehari usahanya ini bisa menghabiskan 80 kilogram daging kambing.

Namun apabila memasuki akhir pekan atau libur nasional mereka bisa mengolah hingga 1 kwintal daging kambing.

Perempuan yang mengenakan hijab hijau ini menjelaskan tak ada resep rahasia di warung yang terletak di  Pasar Proyek, Bekasi ini.

"Sama seperti jualan sate biasa, tidak ada yang istimewa," jelas dia.

Menurutnya, mayoritas pengunjung yang datang memilih sop kambingnya sebagai menu favorit.

Baca juga: Hadapi Barito Putra di Stadion Patriot, Witan Sulaeman jadi Tumpuan Persija saat Pemain Asing Absen

Baca juga: Ingatkan Pemain Persija, Thomas Doll Nilai Strategi Ulur Waktu di Menit Akhir, Bukan Sikap Respek

Kuahnya yang segar dan berempah membuat makanan yang satu ini menjadi serbuan pecinta kuliner khususnya pada siang hari.

Tidak hanya warga Bekasi, warung sate yang buka dari pukul 10.00 WIB hingga 23.00 WIB ini sudah terkenal hingga di luar Bekasi.

Harga yang dibanderol mulai dari Rp 22.000 sampai Rp 50.000, tak hanya daging kambing di RM tersebut juga menyajikan menu daging ayam seperti ayam bakar dan sate ayam.

Yanah berharap makanan legendaris masih terus diminati dan terus dilestarikan oleh para pecinta kuliner.(Wartakotalive.com/Yolanda Putri Dewanti)