Ratusan Sekolah di Kabupaten Bekasi Kebanjiran Beberapa Pekan Ini, Sebagian Masih Ada yang Terendam

TRIBUNBEKASI.COM, SUKAKARYA --- Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan melakukan kunjungan ke tiga sekolah yang terendam banjir di Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi, Sabtu (4/3/2023).

Ada pun sekolah yang dikunjungi, yakni Sekolah Dasar Negeri (SDN) 04 Desa Sukajadi, SDN 02 Desa Sukamakmur dan SMPN 1 Sukakarya Kabupaten Bekasi.

Dani menjelaskan bahwa masih banyak bangunan sekolah di Kabupaten Bekasi yang berlokasi di daerah rawan bencana banjir.

"Banyak sekolah berada di topografi yang rendah, jadi setiap hujan, air ngalir ke sana dan enggak ada pembuangannya," kata Dani di lokasi.

BERITA VIDEO : PENGUNGSI BANJIR RESAH BANTUAN MULAI MENIPIS

Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, setidaknya terdapat 121 bangunan SDN yang terendam banjir pada beberapa pekan terakhir. Sebagian di antaranya hingga kini masih tergenang.

Dani melanjutkan, pihaknya akan menginventarisasi sekolah-sekolah yang berdiri di datatan rendah untuk dilakukan peninggian kontur tanah.

Termasuk SDN 02 Sukamakmur yang masuk dalam rencana revitalisasi di tahun ini.

Baca juga: Prihatin, Sudah 4 Tahun Banjir di Dua Wilayah RT di Bekasi Timur Kota Bekasi Ini Tak Kunjung Surut

"Karena itu yang dimungkinkan untuk dinaikkan sedikit (tanahnya) akan kami masukkan di (rencana anggaran) 2024. Kalau yang ini, masuk anggaran rehab di tahun ini, artinya dari 3 lokal, akan kami tambah jadi 4 lokal sehingga anak-anak bisa sekolah pagi semua," ucapnya.

Dani meminta BPBD dan unsur kecamatan untuk membantu proses pembersihan lumpur mana kala genangan air di sekolah-sekolah telah berangsur surut.

"Kami akan bantu membersihkan, terutama pohon, nanti dibantu BPBD. Sepertinya Senin sudah siap untuk ditempati lagi. Sabtu dan Minggu dibersihkan, Senin sudah mulai sekolah seperti biasa," kata Dani.

Sedangkan bagi sekolah-sekolah yang masih terendam banjir, Dani mengharapkan agar pihak sekolah bisa terus melanjutkan pembelajaran secara daring.

Sementara itu, Kepala SDN 02 Sukamakmur, Jazuli menjelaskan akibat terendam banjir lebih dari sepekan, sebanyak empat ruang kelas mengalami kerusakan cukup parah.

"KBM pas kemarin kebanjiran memang kami hentikan sementara waktu. Sekarang sudah mulai surut, nanti akan kami bersihkan sehingga Senin anak-anak bisa masuk sekolah lagi," ungkap Jazuli. (abs)

Baca berita  TribunBekasi.com lainnya di Google News