Berita Bekasi

Tendang Motor Emak-emak di Jatiwarna Kota Bekasi, Oknum Anggota TNI Arogan Dijatuhi Sanksi Tegas

Pihaknya yang mendapatkan laporan langsung melakukan investigasi melalui Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI AU.

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Dedy
Istimewa
Praka Arya Nobel Gideon (ANG) meminta maaf kepada Sri Dewi Kemuning (21), emak-emak yang ditendang dirinya di jalan raya hingga viral di media sosial. 

TRIBUNBEKASI.COM, JATISAMPURNA --- Siapa oknum anggota TNI arogan yang menendang motor emak-emak yang tengah membonceng anaknya terungkap sudah.

Video oknum anggota TNI arogan di Jalan Raya Hankam Mabes TNI, Jatiwarna, Jatisampurna, Kota Bekasi, pada Senin (24/4/2023) siang lalu ini sempat viral di media sosial.

Terlihat oknum anggota TNI yang datang dari arh belakang menghampiri sepeda motor yang dikendarai oleh seorang ibu yang tengah membonceng anaknya. 

Seketika ia menendang motor ibu tersebut menggunakan kaki kanannya. Beruntung, ibu tersebut tak sampai terjatuh dari motornya.

BERITA VIDEO : PENGAWAL AMBULANS DIBERGENTIKAN PEMOTOR DAN DILUDAHI

Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah membenarkan kejadian tersebut.

Ia menjelaskan oknum anggota itu berinisi ANG yang memiliki pangkat Praka.

ANG sendiri tercatat sebagai anggota di kesatuan Detasemen Pertahanan Udara (Denhanud) 471 TNI AU.

Baca juga: Diduga Kesal Tak Dikasih Jatah Uang, Dua Oknum Anggota Ormas Tikam Tukang Parkir di Rengasdengklok

Gilang menceritakan kejadian dipicu akibat insiden benturan saat korban bernama Sri Dewi Kemuning (21) secara tiba-tiba melakukan pengereman mendadak.

"Kejadian bermula ketika sepulang turun jaga, anggota Denhanud 471 Pasgat Praka ANG, mengendarai motor, dibelakang motor yang dikendarai Sri Dewi Kemuning. Ketika sampai di pertigaan jalan raya Hankam Mabes TNI, Jatiwarna, Bekasi, tiba-tiba, motor yang di depannya, melakukan pengereman mendadak," ungkap Gilang melalui keterangan tertulisnya, Selasa (25/4/2023).

Praka ANG yang kaget kemudian hilang kendali dan menabrak Sri dari arah belakang. Lantaran kesal, ia kemudian menendang motor yang dikendarai Sri.

"Sehingga Praka ANG tanpa sengaja menabrak motor di depannya. Dari peristiwa tersebut, terjadilah dialog antara Praka ANG dan Sri Dewi Kemuning, hingga memicu tindakan penendangan oleh Praka ANG kepada bagian samping motor Sri Dewi Kemuning," ucapnya.

Pihaknya yang mendapatkan laporan langsung melakukan investigasi melalui Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI AU.

Sehingga Komandan Detasemen Pertahanan Udara (Denhanud) 471 Pasgat, Letkol Pas Bagus Ajar Pamungkas langsung menemui korban di kediamannya.

"Pihak TNI AU, melalui Komandan Denhanud 471 Pasgat, telah mendatangi rumah Sri Dewi Kemuning, di Pondok Ranggon, Bekasi untuk menyampaikan permohonan maaf," kata Gilang.

Gilang menambahkan saat ini pihaknya telah melakukan penulusuran dan menjatuhkan sanksi tegas kepada Praka ANG.

"Sesuai instruksi pimpinan TNI AU, kejadian tersebut telah ditindak lanjuti dengan penyampaikan permohonan maaf kepada korban. Anggota yang bersangkutan juga sudah diberi sanksi tegas oleh atasannya," tuturnya. (abs)

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved