Cerita Dewangga Soal Nasibnya di Timnas Senior, Bagas Kaffa Sambut Kembarannya di Barito Putera

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA -----  Bek Timnas Indonesia U-22, Alfeandra Dewangga berbicara soal kemungkinan kembali ke Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong usai membawa pulang medali emas SEA Games 2023.

Alfeandra Dewangga, nampak enggan  berbicara banyak terkait nasibnya di timnas senior.

Dirinya pun mengaku menyerahkan semua kelutusan tersebut ke pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

"Kalau saya sendiri sih, saya serahkan lagi ke coach Shin ya," ucap Dewangga," ujar Dewangga.

Dewangga yakin bahwa pelatih asal Korea Selatan itu memiliki penilaian tersendiri akan kualitas dirinya.

"Karena beliau yang manggil ataupun menilai sendiri kan. Saya hanya bisa pasrah saja apa yang jadi keputusan coach Shin," kata Dewangga.

Di lain sisi, Dewangga juga memiliki beberapa saingan untuk berebut posisi inti di timnas.

Untuk posisi aslinya sebagai bek kiri, ia akan bersaing dengan Pratama Arhan ataupun Edo Febriansyah.

Tak hanya itu, Timnas Indonesia sudah memiliki seorang Shayne Pattynama dan Sandy Walsh yang merupakan pemain berposisi sebagai fullback.

Pada SEA Games Kamboja lalu, Dewangga berhasil tampil solid kala membela Garuda Nusantara - julukan Timnas Indonesia U-22.

Baca juga: Antusias Suporter, Buat Barisan Sambut Timnas U-22 di GBK, Kasih Bunga dan Berebut Salami Pemain

Baca juga: Tiba di GBK Usai Diarak, Timnas U-22 Lanjut Salat Jumat Berjamaah

Dewangga dipercaya tampil oleh Pelatih Indra Sjafri, dalam lima pertandingan selama 429 menit.

Pemain asal Semarang itu pun berhasil menciptakan satu assist sensasional yang dia lakukan lewat lemparan ke dalam.

Pemain PSIS Semarang itu berhasil memainkan beberapa peran di timnas U-22 dalam beberapa pertandingan.

Dewangga juga nampak bergonta-ganti posisi. Terkadang dia mengisi posisi bek kiri ketika  dibutuhkan tim.

Tak jarang, Dewangga  juga sempat mengisi pos gelandang tengah atau bertahan di SEA Games 2023.

Barito Putera

Bek Timnas Indonesia U-22, Bagas Kaffa, menyambut kepulangan sang kembaran ke Barito Putera.

Bagus Kahfi dipastikan berseragam Laskar Antasari - julukan Barito Putera, di musim yang akan datang.

Pemain yang bermain sebagai penyerang itu memang menjajaki jalan terjal pada sepanjang kariernya di Eropa.

Setelah sebelumnya Bagus memperkuat klub asal Belanda Utrecht U-21.

Kemudian musim lalu Bagus berseragam klub asal Yunani, Asteras Tripolis.

Baca juga: Tompi Mau Bantu Operasi Pemain Timnas U-20 Bagas Kaffa yang Bibirnya Robek Saat Final Sea Games

Baca juga: Bukan Thailand, Dewangga Sebut Vietnam Lawan Terberat Timnas Indonesia U-22 di SEA Games Kamboja

Selama memperkuat klub asal Yunani tersebut Bagus Kahfi tercatat tidak mendapatkan menit bermain sama sekali.

Praktis, kembalinya Bagus ke Barito Putera akan menjadi reuni dengan Bagas.

"Selamat datang kembali dan semoga kita bisa berjaya kembali," ujar Bagas.

Dengan kembalinya Bagus Kahfi, Bagus pun memiliki harapan untuk saudara kembarnya tersebut.

Bagas berharap Bagus bisa kembali menemukan performa terbaiknya, sehingga mendapatkan kepercayaan diri kembali.

"Yang penting Bagus bisa mendapat kepercayaan diri lagi,” kata peraih medali emas SEA Games 2023 Kamboja itu.

“Bisa merasa nyaman dan bisa ke top performanya lagi,” harap Bagas.