Pembunuhan

Motif Pembunuhan di Cikarang Barat Terungkap, Nando Bunuh Mega, Sakit Hati Dihina Penghasilan Kecil

Kasus pembunuhan sadis terjadi di Cikarang Barat, yang dilakukan eorang suami pada istri, di depan dua anak mereka yang masih balita.

Editor: Valentino Verry
Dok. FB Pribadi
Sosok Nando Kusuma Wardana (25), suami yang tega menghabisi nyawa istrinya sendiri, Mega (24), di rumah kontrakan Jalan Cikedokan RT01 RW04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat. 

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI - Persoalan ekonomi adalah sesuatu yang sangat sensitif jika diperdebatkan antara suami istri.

Yang tadinya emosi datar, bisa tiba-tiba meledak ketika salah satu pihak merendahkan pihak yang lain.

Ini yang terjadi pada pasangan muda, Nando (25) dan Mega (24), warga Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.

Baca juga: Kasus Suami Bunuh Istri di Cikarang Barat, Ini Pemicunya, Pelaku Terancam Penjara Seumur Hidup

Nando tega menghabisi nyawa sang istri dengan keji, di depan dua orang balita, anak mereka.

Demikian diungkapkan oleh Kanit Reskrim Polsek Cikarang Barat, AKP M Said Hasan yang dilansir Youtube Investigasi TvOne, Senin (11/9/2023).

Menurut AKP M Said Hasan, kejadian tersebut dilakukan oleh Nando pada 7 September 2023 sekitar pukul 22.00 WIB.

"Kejadian tersebut baru kami ketahui pada hari Sabtu tanggal 9 September 2023 sekitar pukul 01.30 dini hari, tersangka datang bersama kedua orangtuanya dan menjelaskan bahwa telah melakukan tindak pidana pembunuhan terhadap istri sahnya," ucapnya dikutip dari TribunTrends.

Menurut AKP M Said Hasan, setelah menyerahkan diri, pihak kepolisian lantas mendatangi tempat kejadian dan memang benar ditemukan jasad Mega di atas kasur yang diselimuti dengan kondisi leher luka sayatan.

Baca juga: Banyak Keanehan Dalam Kasus Temuan Mayat Ibu dan Anak di Cinere Depok, Polisi Bakal Olah TKP Lagi

"Tidak lama berselang saya bersama Kapolsek Cikarang Barat dan tim langsung datang ke TKP, dan benar ternyata sesampai di sana didapati jasad wanita sudah tidak bernyawa dan diselimuti oleh selimut berwarna hijau dalam kondisi leher luka sayatan terbuka," ucapnya.

"Berdasarkan interogasi kami kepada tersangka didapati fakta bahwa kejadian itu terjadi pada tanggal 7 Setember 2023 pada pukul 10.00 malam, artinya ada selang satu hari sebelum kejadian dilaporkan," sambungnya.

Adapun awal mula terjadinya pembunuhan, Nando dan Mega terjadi adu cekcok dan memukul korban dengan menggunakan tangan hingga menyeret tubuh korban ke dapur.

"Sebelum tersangka membunuh istri sahnya, tersangka lebih dulu cekcok dengan korban, setelah itu tersangka memukul korban menggunakan tangan kanannya, lalu menyeret korban menggunakan tangan kirinya," jelasnya.

M (24), seoang mama muda yang tewas dibunuh sang suami, Minggu (10/9/2023). Aksi tersebut dilakukan di depan anak mereka yang masih balita.
M (24), seoang mama muda yang tewas dibunuh sang suami, Minggu (10/9/2023). Aksi tersebut dilakukan di depan anak mereka yang masih balita. (tribun bekasi)

Dari situlah emosi Nando makin memuncak karena melihat pisau di dapur hingga nekat mengiris leher korban hingga tewas di tempat.

"Sesampainya di dapur kebetulan ada pisau, yang digunakan oleh tersangka dan langsung mengiris leher korban hingga korban tidak bernyawa," terangnya.

"Setelah tidak bernyawa tersangka langsung menggendong tubuh korban ke kamar mandi dan langsung memandikan jasad korban menggunakan air yang ada di kamar mandi dan mengelap darah korban menggunakan pakaian anaknya," sambungnya.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved