Berita Jakarta
Pedagang Pasar Tanah Abang Mengeluh ke Menteri Zulhas: Sudah Jam 12 Siang Belum Ada Pembeli
"Makin tahun makin susah, karena mungkin teknologi apalah, pemerintah harus cari solusi yang terbaik gimana, dukung pengusaha kecil,
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Dedy
"Pak, pak, pak! Toko saya sampai tutup dua," teriak salah seorang pedagang yang diketahui bernama Robi (63).
Zulhas yang sedang berjalan untuk menengok toko-toko lain pun, lantas menghampiri beliau dan menanyakan apa keluhannya.
"Saya pedagang sini, toko udah tutup dua. Kami sewa toko ratusan juta setahun, perawatan toko, listrik, karyawan ada. Solusinya gimana, pemerintah dukung kami?" tanya Robi menohok.
Namun, pertanyaan itu langsung disambut antusias oleh Zulhas. Dia mengatakan akan mendukung pengusaha kecil, seperti para pedagang di Pasar Tanah Abang.
"Harus! Indonesia bisa maju kalau UMKM-nya maju, kalau bapak ibu susah, kami juga susah," kata Zulhas.
Robi kemudian menimpali Zulhas, dan mengatakan jika hingga pukul 12.00 WIB, belum ada penglaris yang mampir ke tokonya.
Padahal, kata dia, dirinya sudah buka toko dari pukul 07.00 WIB.
Mendengar hal itu, Zulhas lalu bertanya bagaimana kondisi tokonya kala tahun lalu.
Namun lagi-lagi, Robi memberikan jawaban yang menohok.
"Makin tahun makin susah, karena mungkin teknologi apalah, pemerintah harus cari solusi yang terbaik gimana, dukung pengusaha kecil, gimana ke depannya supaya bisa maju," pinta Robi.
"Jadi memang sepi?" tanya Zulhas.
"Sepi banget pak, bukan sepi lagi. Karena memang pengaruh konten, di mana dihapusnya dengan SK menteri bisa?" tanya Robi.
Zulhas kemudian menegaskan jika pihaknya telah membuat aturan mengenai hal itu (penghapusan social commers).
Namun, Robi masih merasa ragu apakah SK yang dikeluarkan itu bisa ditaati oleh para pelaku online shop atau tidak.
"Apakah mereka bisa taat?" tanya Robi.
Lestarikan Alam Pulau Tidung, Mahasiswa IPB Tanam Pohon Mangrove hingga Transplantasi Karang |
![]() |
---|
Keresahan Danu, Pengendara Motor, Soal Bunyi 'Tot Tot Wuk Wuk' Polisi saat Kawal Pejabat |
![]() |
---|
Dana RT RW Naik, Ketua RW 14 Palmerah Jakbar Bersyukur: Ingin Renovasi Posyandu Sudah Mau Ambruk |
![]() |
---|
Soal Parkir Liar Depan Labschool Rawamangun, Pramono: Mobil Mewah Jangan Merasa Memiliki Tempat Itu |
![]() |
---|
Ajak Viralkan Mobil Pelat Merah Terobos Jalus Busway, Pramono: Bukan Zamannya Lagi Langgar Aturan! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.