Berita Jakarta

Kasus Siswa SMP Tewas Diduga Jatuh dari Lantai 4 Sekolah, Lihat Jenazah Anaknya, Ibu Korban Pingsan

jenazah D langsung dibawa oleh para pelayat yang membopong keranda masuk ke rumah dan dibaringkan di ruang tamu.

Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Dedy
Wartakotalive.com
Suasana rumah duka D, di Kampung Bulak, Kedaung Angke, Cengkareng, Jakarta Barat. Jenazah D datang usai diautopsi di RS Polri Kramat Djati dan tiba sekira pukul 16.22 WIB. 

Diduga, korban yang diketahui berinisial D itu tewas setelah jatuh dari lantai 4 sekolahnya. 

Kapolsek Cengkareng, Jakarta Barat, Kompol Hasoloan menyampaikan, pihaknya masih mendalami keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian untuk mengungkap kejadian tersebut.

"SMP 132, kami lagi cek TKP mengenai kronologis gimana-gimananya, kami lagi kumpulkan keterangan saksi," kata Hasooan saat dihubungi, Senin.

Dia belum bisa memastikan apakah siswa tersebut jatuh lantaran terpeleset atau sengaja mengakhiri hidupnya. 

Akan tetapi, Hasoloan memastikan jika ada ditemukan seorang siswa tewas di belakang sekolahnya. 

"Masih kami dalami. Kesimpulan buih diri dan yang lain," kata dia.

"Kondisi korban dapat informasi dari rumah sakit sudah meninggal dunia," pungkasnya.

Polisi duga korban terpeleset saat merokok

Polisi menduga penyebab siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) berinisial D (16) yang ditemukan tewas bersimbah darah, di pemukiman warga belakang sekolah SMPN 132 Jakarta, akibat terpeleset.

Menurut Kapolsek Cengkareng, Kompol Hasoloan Situmorang, korban diduga terpeleset saat tengah merokok di lantai 4 sekolah.

"Saksi-saksi di TKP dan kawan-kawannya yang bersangkutan mau aktivitas ngerokok di balik tembok (jendela) itu loh. Ketika mengarah ke situ, diduga kuat terpeleset akhirnya jatuh," ujar Hasoloan saat dihubungi, Senin (9/10/2023).

Hasoloan membenarkan jika aktivitas merokok itu dilakukan korban saat jam istirahat.

Suasana rumah duka D, di Kampung Bulak, Kedaung Angke, Cengkareng, Jakarta Barat. Jenazah D datang usai diautopsi di RS Polri Kramat Djati dan tiba sekira pukul 16.22 WIB.
 
Suasana rumah duka D, di Kampung Bulak, Kedaung Angke, Cengkareng, Jakarta Barat. Jenazah D datang usai diautopsi di RS Polri Kramat Djati dan tiba sekira pukul 16.22 WIB.   (Wartakotalive.com)

Kemudian, korban merokok di sebuah pijakan yang berada di bawah jendela kelasnya.

Di mana, jendela tersebut kondisinya kosong melompong tanpa ada kaca dan teralis besinya.

"Itu kan jendela itu kan harusnya ada kaca ada tralisnya, nah itu bolong gitu. Nah jendela itu bolong. Nah mereka ada aktivitas di situ sehingga korban terjatuh dari lantai 4 itu," kata Hasoloan.

Sumber: Wartakota
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved