Berita Bekasi

Jika Temukan Pegawai Pemkab Bekasi Tak Netral Dalam Pemilu, Laporkan Segera ke Satgas Netralitas ASN

"Apabila masyarakat melihat adanya ASN Kabupaten Bekasi yang tidak netral, dapat langsung melaporkannya kepada Satgas Netralitas ASN

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
TribunJabar.id
Ilustrasi: ASN/PNS --- Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat bakal membentuk Satuan Tugas (Satgas) Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk Pemilu 2024. (FOTO ILUSTRASI) 

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI ---- Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat bakal membentuk Satuan Tugas (Satgas) Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk Pemilu 2024.

Satgas Netralitas ASN itu terdiri dari unsur Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik hingga melibatkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan KPU Kabuapten Bekasi.

"Apabila masyarakat melihat adanya ASN Kabupaten Bekasi yang tidak netral, dapat langsung melaporkannya kepada Satgas Netralitas ASN untuk dapat ditindaklanjuti," kata Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan saat hadiri Kirab Pemilu 2024 di Plaza Pemkab Bekasi pada Senin (13/11/2023).

Dani meyakini jalannya Pemilu 2024 di Kabupaten Bekasi akan berlangsung secara lancar, damai, dan demokratis tanpa adanya perpecahan.

VIDEO LIVE FACEBOOK TRIBUNBEKASI.COM : KPU KABUPATEN BEKASI GELAR KIRAB PEMILU 2024

Hal itu didasari pada penyelenggaraan Pemilu yang semakin baik, meskipun banyak dinamika yang terjadi menjelang 14 Februari 2024.

Keyakinan tersebut juga dibuktikan dengan rukunnya para perwakilan partai yang hadir pada hari ini dan ikut langsung meramaikan Kirab Pemilu 2024.

“Semakin kesini penyelenggaraan Pemilu semakin baik, aman, damai, dan akan semakin demokratis meskipun tahapan menjelangnya dinamika pasti ada, tapi saya percaya di Kabupaten Bekasi perbedaan bukan jadi alasan perpecahan,” ucapnya.

Baca juga: KPU Karawang Gelar Kirab Pemilu 2024, Sosialisasikan ke Warga Pemilu Sudah Dekat

Tingginya angka partisipasi Pemilu 2019 di Kabupaten Bekasi yang mencapai hingga 81 persen menjadi tantangan tersendiri baginya untuk terus meningkatkan angka partisipasi dan memastikan pelaksanaan Pemilu 2024 tidak hanya lancar, tetapi juga memenuhi indikator keberhasilan.

Adapun tiga indikator keberhasilan tersebut, antara lain meningkatnya angka partisipasi masyarakat pada Pemilu 2024 nanti, terselenggaranya Pemilu 2024 yang damai, lancar, dan demokratis, serta terpilihnya wakil rakyat dan pemimpin negara yang sesuai dengan pilihan masyarakat.

“Tantangannya bagaimana Pemilu tidak hanya pelaksanaannya saja yang lancar, tapi kualitasnya memenuhi syarat, maka Kabupaten Bekasi selalu mengedepankan tiga indikator sukses Pemilu,” jelasnya.

BERITA VIDEO : 60 PERSEN PEMILIH PEMULA DI KOTA BEKASI, KPU AKUI BANYAK YANG BELUM PAHAM

Untuk mencapai tujuan tersebut, Pemkab Bekasi bersama unsur Forkopimda dan pihak penyelenggara Pemilu 2024 telah melakukan berbagai upaya seperti deklarasi damai Pemilu yang ditandatangani seluruh pihak terkait, hingga penandatanganan pakta integritas terkait netralitas oleh seluruh ASN di Pemkab Bekasi.

“Sudah berbagai upaya dilaksanakan mulai dari deklarasi damai peserta Pemilu, pakta integritas untuk menjaga Pemilu Demokratis, dari jajaran Pemkab Bekasi sudah tandagangani pakta integritas mengenai netralitas ASN,” tuturnya.

KPU Kabupaten Bekasi sasar anak muda

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved