Berita Jakarta

Dua Hari Hanyut di Kali Angke, Jasad ABG Ditemukan Sejauh 8,5 Kilometer dari Lokasi Tenggelam 

Menurutnya, proses pencarian korban tenggelam berlangsung cukup sulit lantaran kondisi cuaca yang kurang mendukung.

Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Dedy
Istimewa
Jasad remaja yang tenggelam di Kali Angke, M Revan Kurniawan (17) ditemukan tewas dalam radius 8,5 kilometer. 

TRIBUNBEKASI.COM, CENGKARENG --- Setelah dua hari tenggelam di Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat, seorang remaja bernama M Revan Kurniawan (17) akhirnya ditemukan petugas gabungan, Senin (8/1/2024).

Namun, Revan Kurniawan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dalam radius 8,5 kilometer dari titik awal dirinya hanyut tenggelam di Kali Angke, Cengkareng.

"Korban tenggelam sudah ditemukan 8,5 kilometer dari titik lokasi awal," kata Kasatgas BPBD Korwil Jakarta Barat Vitus Dwi Indarto kepada wartawan, Selasa (9/1/2024).

Menurutnya, proses pencarian korban tenggelam berlangsung cukup sulit lantaran kondisi cuaca yang kurang mendukung.

BERITA VIDEO : BOCAH 10 TAHUN TENGGELAM SAAT BERENANG DI ALIRAN KBT JATINEGARA 

Kendati demikian, tim SAR bersama petugas dan masyarakat terus melakukan penyusuran baik menggunakan perahu karet maupun di daratan. 

"Korban sudah dibawa langsung ke rumah duka dan diterima oleh keluarga korban," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang pria bernama M Revan Kurniawan (17) hilang ditelan arus Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat, saat tengah mandi bersama teman-temannya, Minggu (7/1/2024).

Baca juga: Remaja Tenggelam di Danau Metland Cibitung Akhirnya Ditemukan Tak Jauh dari Lokasi Kejadian

Kepala Basarnas Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC), Fazzli mengatakan, Revan tenggelam sekira pukul 08.00 WIB karena terbawa arus.

Sementara teman-temannya berhasil menyelamatkan diri ke bantaran kali.

“Personel Rescue Basarnas Jakarta kami kerahkan beserta peralatan SAR air untuk bergabung dengan unsur SAR gabungan lakukan pencarian terhadap korban," kata Fazzli saat dikonfirmasi, Senin (8/1/2024).

BERITA VIDEO : 11 SISWA MTs TEWAS TENGGELAM SAAT IKUTI KEGIATAN SUSUR SUNGAI DI CIAMIS

Fazzli berujar, pencarian koban dilakukan dengan cara membagi dua jalur pencarian, yakni di jalur darat dan aliran sungai.

Di mana, pencarian itu dilakukan dengan menerjunkan sejumlah perahu karet.

"Tim perahu karet melakukan penyisiran di sepanjang aliran Kali Angke hingga radius 2 kilometer dari lokasi kejadian, kemudian tim jalur darat menyisir bantaran kali hingga radius 2 kilometer dari lokasi kejadian," jelas Fazzli.

Sumber: Wartakota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved