Kebakaran Maut

Amukan Si Jago Merah yang Hanguskan Ruko Konveksi Ini Renggut Empat Korban Jiwa, Kerugian Rp 1 M

Ruko konveksi tersebut dihuni oleh tujuh orang, namun tiga orang penghuni diantaranya berhasil selamat.

Istimewa
Kebakaran rumah toko (ruko) konveksi di Jalan Komplek PIK Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur pada Minggu dini hari, 4 Februari 2024 pukul 01.47 WIB, merenggut korban jiwa. 

Momok Menakutkan

Diberitakan sebelumnya, musibah kebakaran masih menjadi momok yang menakutkan bagi warga DKI Jakarta.

Tiap hari, setidaknya ada lebih dari lima kasus kebakaran mencuat di berbagai wilayah DKI Jakarta.

Umumnya, musibah kebakaran tersebut diakibatkan karena korsleting arus listrik rumah-rumah warga.

Dugaan akibat korsleting listrik itu disampaikan Ketua Subkelompok Urusan Kesiapsiagaan BPBD DKI Jakarta, Embay Suhaimi saat memeriksa instalasi listrik warga di RW 03, 12, dan 16 Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis, 12 Desember 2023 lalu.

BERITA VIDEO : SEBELUM TEWAS, AFRIYANTO SEMPAT MINTA TOLONG SELAMATKAN IBUNYA

"Hampir rata-rata terjadinya kebakaran itu kan 74,7 persen akibat alat listrik. Nah itu warga itu hampir rata-rata yang seperti itu terjadi karena arus pendek," kata Embay kepada wartwan.

Dia menyebut, warga kerap menggunakan kabel yang seadanya dan tidak berstandar nasional di rumah-rumahnya.

"Kedua, banyak yang pemakaian ini, konsumen-konsumen ini melakukan sebenarnya kalau dibilang dulu itu nyolong-nyolong arus listrik gitu lah," ungkapnya.

Baca juga: Setelah Belasan Jam Berkobar, Kebakaran di Lapak Penampungan Barang Bekas di Cakung Akhirnya Padam

Padahal perbuatan tersebut sangatlah membahayakan warga sekitar karena listrik yang mengalir sampai ke panelnya los, akibat warga menggunakan kabel curian.

Oleh karena itu, lanjut Embay, pihaknya memeriksa instalasi rumah warga secara rutin untuk memberikan edukasi kepada masyarakat akan bahayanya kebakaran akibat listrik yang serampangan dipasang warga.

"Itulah yang kami temukan selama ini. Makanya kami dengan teman-teman dari PLN, dari Damkar, edukasi masyarakat, kalau memang yang masih menggunakan banyak kombinasi," kata Embay.

BERITA VIDEO : LAPAS KELAS IIA BEKASI GELAR SIMULASI DAN PELATIHAN ANTISIPASI KEBAKARAN

"Nah biasanya kalau orang di dalam rumah pada bener-bener begitu, satu titik itu bisa ada lima atau empat cabang (aliran listrik)," imbuhnya.

Adapun dalam pemeriksaan instalasi tersebut, Embay menemukan ada 16 titik yang melakukan pelanggaran.

Sumber: Wartakota
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved