Gara-Gara Tak Izin Saat Pergi Party sama Teman-Teman, Shalom Razade Sempat Kena Hukum Wulan Guritno

TRIBUNBEKASI.COM — Meski berstatus ibu dan anak, pemain peran serta model Wulan Guritno dan Shalom Razade dianggap publik memiliki kedekatan layaknya kakak dan adik.

Paras Wulan Guritno yang nampak awet muda, membuat banyak pihak menganggap dirinya adalah kakak dari Shalom Razade.

Hubungan keduanya yang harmonis, membuat  Wulan Guritno dan Shalom Razade sampai memiliki program bareng di media sosial bernama Two Generation Tales (TGT.IDN).

"Kami akan bercerita tentang pola parenting lah untuk bisa menginspirasi masyarakat," kata kata Wulan Guritno dan Shalom Razade dalam wawancara virtual bersama TGT.IDN, Senin malam, 26 Februari 2024.

Wulan Guritno pun berbagi cerita tentang bagaimana caranya mengatasi kebandelan Shalom saat masih remaja, yang ingin mencoba banyak hal dalam hidupnya.

BERITA VIDEO: SHALOOM RAZADE  SEMAKIN DEWASA, WULAN GURITNO TAK MAU JADI IBU PROTEKTIF

Pemilik nama Sri Wulandari Lorraine Joko Guritno itu pun berbagi satu kisah, dimana Shalom pernah nekat pergi party tanpa diketahui olehnya.

"Saat masih di batas umur pengawasan orangtua, kena hukuman lah, ya dulu pernah pastinya saya hukum (party tanpa izin). Kalau sekarang, mau dihukum dia sudah dewasa," ucap wanita berusia 42 tahun itu.

"Kalau sekarang lebih diingatkannya, jaga kesehatan dan urusi kerjaan kalau masih mau seperti itu (party tanpa izin)," sambungnya.

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Selasa 27 Februari 2024

Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi Selasa, 27 Februari 2024, di Dua Lokasi Satpas, Simak Syaratnya

Baca juga: SIM Keliling Karawang, Selasa 27 Februari 2024, di Yogya Grand Karawang Hingga Pukul 15.00 WIB

Baca juga: SIM Keliling Kota Bekasi, Selasa 27 Februari 2024 Ini Tutup Sementara karena Sedang Dalam Perbaikan

Selain itu, Wulan Guritno pun berusaha untuk menjadi ibu yang memahami kemauan sang anak.

Mantan istri Attila Syach itu pun tak mau mengekang Shalom yang kini sudah dewasa, karena sudah bisa menentukan mana yang baik dan sebaliknya.

"Kayak misalnya pendidikan, dia gak mau lanjut S2 ya aku enggak masalah. Dia sudah tahu lah arah tujuan hidupnya seperti apa, jadi dibebaskan meski tetap dikontrol juga," jelasnya.

Wulan Guritno juga berusaha menjadi ibu yang dekat dengan sang anak, agar mereka bisa berbagi cerita baik dan keluh kesah kehidupan.

"Selama ini aku berusaha terbuka sama anak ya. Baik hobi, kehidupan, dan segala macam. Lalu berusaha kenal dengan semua teman anakku, jadi ketika aku kerja Shalom main sama temannya kemana pun aku percaya," ujar Wulan Guritno.

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News