Warga Karawang Tangkap Basah Dua Orang Ambil Narkoba di Semak-semak

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Warga Perumahan Rawamas Desa Jomin Barat, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang menyergap dua orang saat sedang  mengambil narkoba jenis sabu di semak-semak belakang Puskesmas.

Kejadian ini pun viral di media sosial pada Minggu dini hari lalu, 2 Juni 2024.

Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Kusmayadi membenarkan adanya laporan warga yang mengamankan dua orang pemakai narkotika jenis sabu.

"Iya betul masuk laporan ke kami dan kami langsung tindaklanjuti," kata Kusmayadi saat dikonfirmasi pada Senin, 3 Juni 2024.

Ipda Kusmayadi menjelaskan, dua orang yang disergap warga itu masing-masing berinsial SLH dan WG.

BERITA VIDEO: DUA KURIR NARKOBA BAWA SABU 1,5 KILOGRAM DIBEKUK POLISI

Kronologi penyergapan tersebut bermula ketika warga yang tengah ronda malam mencurigai dua orang tengah mencari benda di semak-semak belakang Puskemas.

Saat dihampiri kedua orang tersebut kabur dan dikerjar oleh warga.

Mereka sempat membuang sabu di dua lokasi yakni di rumah kosong dan di halaman taman kanak-kanak hingga akhirnya berhasil diamankan.

Baca juga: Keluarga Korban Pembunuhan Bocah Perempuan di Bantargebang Berharap Pelaku Dihukum Berat

Baca juga: Polisi Temukan Media Diduga Praktik Dukun di Kediaman Pelaku Pembunuhan Bocah Perempuan di Bekasi

SLH dan WG membeli sabu dengan cara tempel dan putus kontak.

Artinya antara pembeli dan penjual  sabu tidak bertemu secara langsung.

"Kami langsung membawa ke dua tersangka berikut barang bukti Narkotika jenis sabu ke Mapolsek Kotabaru. Kemudian kedua tersangka itu diserahkan ke Satnarkoba Polres Karawang untuk diperiksa lebih lanjut," kata Ipda Kusmayadi.

Dijelaskan Ipda Kusmayadi, barang bukti yang diamankan dari SLH dan WG adalah alumunium foil berwarna perak.

Baca juga: KPU Kabupaten Bekasi Luncurkan Jingle dan Maskot Pilkada 2024

Baca juga: Belum Sempat Ikut Manasik, Syahnaz Sadiqah Bersiap Berangkat Haji Bareng Raffi Ahmad dan Nagita

Di dalamnya terdapat satu lakban warna hitam yang di dalamnya ada plastik kecil berisi kristal putih.

"Kami sedang berupaya mengorek keterangan dari mana asal Narkotika itu," kata Kusmayadi. 

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.