Dinda Kirana Tak Menyangka Aksinya Mencukur Rambut sang Ayah, jadi Viral di Media Sosial

TRIBUNBEKASI.COM — Setelah mengunggah video dirinya mencukur rambut sang ayah, pemain sinetron Dinda Kirana menjadi sorotan Warganet.

Aksi Dinda Kirana mencukur rambut ayahnya itu membuatnya jadi salah satu artis yang dikenal begitu menyayangi dan menghormati orang tuanya.

Dinda Kirana mengaku tidak menyangka kalau video dirinya mencukur rambut sang ayah viral, dan mendapatkan respon positif dari Warganet.

"Ya, di luar ekspektasi banget sih, padahal cuma cukur ya," kata Dinda Kirana ketika ditemui di kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat, Sabtu malam, 24 Agustus 2024.

Dinda Kirana mengakui alasan mencukur rambut sang ayah memang keinginan dirinya sendiri, karena melihat papanya sudah merasa gatal di bagian kepalanya.

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Senin 26 Agustus 2024 Ini

Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi, Senin 26 Agustus 2024 Ini di Dua Lokasi Satpas, Cek Syaratnya

"Rambutnya semakin panjang. Dia itu biasanya cukur setiap dua minggu sekali ke barbershop, karena sakit gak bisa kemana-mana jadi aku yang cukurin," ucap aktris yang kini berusia 29 tahun itu.

"Ya udah akhirnya aku beli cukuran aja. Aku hanya melakukan yang aku bisa aja," tambahnya.

Meski begitu, Dinda Kirana Sukmawati ini mengambil sisi positif dari aksinya yang viral, bahwa dirinya berusaha memberikan pelajaran untuk selalu perhatian kepada orang tua sendiri.

Dinda mengakui dirinya sampai mencukur rambut sang ayah, karena dalam kondisi sakit pecah pembuluh darah, yang terjadi sejak 1,5 bulan lalu.

"Kita sebagai anak mempunyai kewajiban untuk take care, disuapin, dimandiin, semuanya sempat. Ya aku lakuin semuanya disaat kondisi ayahku sangat-sangat buruk," ungkapnya.

Baca juga: Jadwal SIM Keliling Karawang Senin 26 Agustus 2024 Ini di Pospol Dawuan Hingga Pukul 14.00

Baca juga: SIM Keliling Kota Bekasi, Senin 26 Agustus 2024 Ini, di Mitra 10 Harapan Indah, Cek Syaratnya

Tak hanya merawatnya saja, Dinda juga mendampingi sang ayah selama proses pemulihan, baik mengembalikan ingatan hingga melatih sensor motoriknya.

"Aku lagi mengejar golden periodik ya selama tiga bulan. Jadi ya aku menemani papa terapi, merawat dia, dan semuanya. Aku jadwalin dia terapi kesana kemari demi kesembuhan," jelasnya.

Bagi Dinda Kirana, dirinya sebagai anak sudah sewajarnya untuk merawat orang tua dalam kondisi apapun, termasuk saat sang ayah sedang sakit.

"Kalau bukan anaknya, mau siapa lagi?" ujar Dinda Kirana. (Wartakotalive.com/Arie Puji Waluyo) 

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.