Berita Kriminal

Terinspirasi Berita-berita Kriminal, Pelaku Siram Air Keras ke Rekan Kerja Sebagai Aksi Balas Dendam

Aji menganggap balas dendam menggunakan air keras sangat efektif untuk membuat korban menderita, sehingga ia nekat melakukannya.

Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Dedy
Wartakotalive.com
Pelaku berinisial JJS alias Aji (18) yang tega menyiramkan air keras kepada rekan kerjanya berinisial M (32), rupanya mendapat inspirasi dari kasus-kasus kriminal di Indonesia. 

TRIBUNBEKASI.COM, KEBON JERUK — Pelaku berinisial JJS alias Aji (18) yang tega menyiramkan air keras kepada rekan kerjanya berinisial M (32), rupanya mendapat inspirasi dari kasus-kasus kriminal di Indonesia.

Menurut Wakapolres Metro Jakarta Barat, AKBP Teuku Arsya Khadafi, Aji menganggap balas dendam menggunakan air keras sangat efektif untuk membuat korban menderita, sehingga ia nekat melakukannya.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan, memang pelaku juga terinspirasi dari kejadian yang terjadi beberapa hari sebelumnya, kita bisa mengetahui ada anggota kami yang kemudian menjadi korban penyiraman air keras," kata Arsya dalam konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Barat, Kamis (5/9/2024).

"Kemudian dianggap efektif oleh pelaku, kemudian ditiru," imbuh dia.

BERITA VIDEO : TAMPANG PELAKU PENYIRAMAN AIR KERAS KEANGGOTA BRIMOB DICIDUK DI RUMAH PACAR

Sementara itu, Arsya mengungkap bahwa air keras yang digunakan pelaku adalah bahan kimia yang kerap digunakan dalam aktifitas sehari-hari, sehingga dijual bebas.

Namun, cairan kimia itu sangat berbahaya apabila dikenakan ke tubuh seseorang. 

Bahkan, lanjut Arsya, pelaku pun terkena cipratan air keras tersebut hingga tangannya bengkak dan merah-merah lantaran rasa panas cairan tersebut.

"Pelaku mendapatkan air keras tersebut secara online, kata Arsya.

Baca juga: Pasutri di Cengkareng Disiram Air Keras oleh Dua Pemotor, Kenai Wajah dan Mata, Pelaku Rekan Kerja

Oleh karena itu, Arsya menegaskan kepada masyarakat agar tidak mengikuti perbuatan tak terpuji itu lantaran ancaman hukumannya tak main-main.

"Kami juga mengimbau masyarakat agar tidak mengikuti perbuatan tersebut karena ancaman penjaranya cukup lama dan berakibat fatal terhadap korban," kata dia.

Diketahui, saat ini korban berinisial M menagalami luka bakar sebanyak 90 persen akibat cairan kimia itu. Bahkan, ia sampai harus dirujuk ke RSCM untuk mendapatkan perawatan intensif.

Sebelumnya diberitakan, polisi mengungkap motif penyiraman air keras kepada pasangan suami istri di Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (1/9/2024) lalu adalah karena rasa sakit hati pelaku kepada korban.

Menurut Kapolsek Cengkareng, Kompol Stanlly Soselisa, pelaku berinisial JJS alias Aji (18) tak terima karena kerap diomeli oleh korban dengan kata-kata tak pantas.

"Modusnya adalah pelaku sakit hati dengan korban, karena di tempat kerja pelaku selalu dimarahin korban, karena korban selalu memarahi pelaku akibat salah memasukkan data penjualan," kata Stanlly dalam konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Barat, Kamis (5/9/2024).

Sumber: Wartakota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved