Berita Kriminal

Ditemukan Tergeletak di Tepi Jalan Raya, Pria Paruh Baya Ini Diduga Korban Begal

Keterangan keluarganya, korban keluar rumah menggunakan sepeda motor Honda Beat untuk menjemput putrinya.

|
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Ichwan Chasani
Dok. Polres Bogor
Pria paruh baya diduga menjadi korban aksi pembegalan di Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Senin dini hari, 30 September 2024. 

TRIBUNBEKASI.COM — Seorang pria paruh baya ditemukan dalam kondisi mengenaskan di tepi jalan raya pada Senin dini hari, 30 September 2024.

Pria paruh baya yang belakangan diketahui bernama Iwan Irawan (58) itu ditemukan tergeletak di Jalan Raya Cihideung Ilir, Desa Cihideung Ilir, Kecamatan Ciampea.

Iwan Irawan yang berasal dari Kota Bogor itu diduga menjadi korban aksi pembegalan hingga meregang nyawa. 

Pria bernama Iwan Irawan (58) ini ditemukan tergeletak di Jalan Raya Cihideung Ilir, Desa Cihideung Ilir, Kecamatan Ciampea.

Kapolsek Ciampea, Kompol  Suminto, mengatakan korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan luka parah di bagian kepala

Baca juga: Belasan Pelaku Tawuran Diringkus Polisi, Barang Buktinya 4 Senjata Tajam 

Baca juga: Mulai Fokus di Bisnis, Roger Danuarta Akui Karier Artis Naik Turun dan Tidak Kenal Usia

"Korban diduga menjadi korban pencurian dengan kekerasan," kata Kompol  Suminto Suminto, Senin, 30 September 2024.

Kompol  Suminto menjelaskan korban diidentifikasi sebagai Iwan Irawan (58), warga Pancagalih, Kota Bogor Barat.

"Menurut keterangan keluarga, korban keluar rumah sekitar pukul 01.00 WIB dengan maksud menjemput putrinya, Riri Anggraeni," papar Suminto.

Korban keluar rumah menggunakan sepeda motor Honda Beat.

Namun, korban justru ditemukan dalam keadaan terluka parah dan sepeda motornya pun hilang hingga sekarang belum ketahuan dimana rimbanya.

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Senin 30 September 2024 Ini

Baca juga: Jadwal SIM Keliling Karawang Senin 30 September 2024 Ini di Pospol Dawuan Hingga Pukul 14.00

"Diduga sepeda motor korban dibawa oleh pelaku," ucap Kompol Suminto.

Kejadian ini pertama kali diketahui oleh seorang santri bernama Hakkim Nazili (20).

"Nazili melihat korban tergeletak di jalan dengan kondisi berdarah pada bagian kepala," imbuhnya.

Saksi Nazili mendengar suara dering handphone dari tubuh korban dan segera menghubungi keluarga korban menggunakan ponsel tersebut.

"Korban yang masih menunjukkan tanda-tanda kehidupan saat dibawa ke RSUD Leuwiliang oleh petugas Polsek Ciampea bersama keluarga korban," ungkap Suminto.

Sumber: Tribun depok
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved