Mudik Lebaran 2025

One Way Jalan Tol Diprediksi Bakal Diterapkan Jumat atau H-3, Polisi Terus Pantau Volume Kendaraan

Polri berencana menerapkan one way di jalan tol Jakarta-Cikampek pada Jumat (28/3/2025) atau H-3 Lebaran

Penulis: | Editor: Ign Prayoga
TribunBekasi.com/Muhammad Azzam
CEK REST AREA - Kapolres Metro Bekasi, Kombes Mustofa melakukan pengecekan rest area KM 39 di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek wilayah Kabupaten Bekasi pada Rabu (26/3/2025). Kedatangannya untuk memastikan kesiapan rest area dalam menghadapi puncak arus mudik Lebaran 2025. 

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri berencana menerapkan one way di jalan tol Jakarta-Cikampek pada Jumat (28/3/2025) atau H-3 Lebaran. 

Rencana rekayasa lalu lintas ini diungkap Kepala Korlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho di rest area Km 29 jalan tol Jakarta-Cikampek, Rabu (26/3/2025) malam.

Penerapan one way di tol Jakarta-Cikampek bukan didasarkan pada hitung mundur hari menuju Lebaran.

Dasar penerapan one way adalah volume kendaraan. "Kalau sudah 6.300 kendaraan per jam, kami terapkan one way," kata Agus.

Agus menyatakan, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat masih cukup terkendali. Selain itu, pengecekan juga telah dilakukan di beberapa titik krusial.

Korlantas Polri juga terus memantau kondisi lalu lintas menjelang puncak arus mudik yang diprediksi terjadi pada 28 Maret.

Meskipun rekayasa contra flow telah dipersiapkan, penerapannya tetap bergantung pada hasil pemantauan traffic counting di lapangan.

Hingga H-4, situasi lalu lintas masih terpantau normal, sehingga rekayasa contraflow yang biasanya sudah diberlakukan pada waktu ini belum diterapkan. 

Parameter kepadatan kendaraan masih dalam batas yang dapat dikendalikan, sehingga Korlantas Polri belum melihat urgensi untuk melakukan rekayasa lalu lintas lebih awal.

Namun, jika pada H-3 arus kendaraan terus meningkat, pihaknya akan menerapkan tahapan rekayasa lalu lintas mulai dari contraflow hingga one way.

"Jadi one way rencana mungkin akan kami berlakukan setelah langkah-langkah dari contraflow lajur 1, contra flow lajur 2, contra flow lajur 3, sampai nanti radar di KM 71 sudah menunjukkan per jam berturut-turut 6.300 kendaraan," katanya. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com 

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved