Berita Bekasi
Wali Kota Bekasi Akan Berikan Pendampingan Keluarga Soleh, Operator Judol yang Meninggal di Kamboja
Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi akan terlebih dahulu melakukan pengecekan meninggalnya Soleh Darmawan (24) yang dijebak sebagai operator judi online.
Penulis: Rendy Rutama | Editor: Ichwan Chasani
Diana menyampaikan setelah empat hari berada di Thailand, dirinya kerap berkomunikasi dengan Soleh melalui ponsel genggam.
Hanya saja setelah empat hari berlalu, komunikasi keduanya terputus.
Selama komunikasi terputus, Diana mengaku kerap mengkawatirkan nasib putranya yang menjadi tulang punggung keluarga itu.
Baca juga: Wabup Bekasi Asep Tekankan Pentingnya Profesionalisme ASN dalam Pelayanan Publik
Baca juga: Terbukti Terima Gratifikasi, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Soleman Divonis Dua Tahun Penjara
Kemudian pada 2 Maret 2025 malam, Diana secara tiba-tiba dihubungi seorang pria bernama Kevin melalui video call.
Kala itu, Kevin mengabarkan kalau putranya tengah berada di Kamboja dan Diana ditanyakan perihal riwayat kejiwaan Soleh.
"Ya, saya ngebantah aja ditanya riwayat kejiwaan, anak saya tidak ada riwayat kejiwaan, gitu," ucapnya.
Diana menuturkan saat percakapan berlangsung dengan Kevin, ia kemudian terkejut ketika kamera video call menunjukkan Soleh tengah duduk terkulai di atas tempat tidur.
Ia yang terkejut langsung berulangkali memanggil putranya untuk menarik perhatian, tapi kondisi Soleh justru sama sekali tidak meresponsnya.
"Dia kan saya panggil, 'Soleh, ini Mamak'. Dia sudah enggak bisa jawab," tuturnya.
Baca juga: Selama Libur Panjang Akhir Pekan Ini, LRT Jabodebek Berikan Tarif Rp 5.000-Rp 10.000
Baca juga: Soal Ridwan Kamil yang Terseret Dugaan Korupsi Bank Plat Merah, Begini Respon Bahlil Lahadalia
Diana menegaskan setelah percakapan itu dilakukan, pada 3 Maret 2025 pagi, Kevin kembali menghubunginya.
Kevin kemudian mengabarkan bahwa putranya telah meninggal dunia.
Kabar tersebut kemudian membuatnya menjadi sedih, terlebih bukti Soleh meninggal dunia dikuatkan pada 15 Maret 2025 ketika jenazah tiba di Tanah Air dan langsung dibawa menuju ke rumah duka.
Selanjutnya pada 16 Maret 2025, pemakaman kemudian dilakukan di samping rumah tinggal Diana dan Soleh.
Setelah itu, Diana baru mengetahui kalau selama kerja di Kamboja itu sebenarnya Soleh sebagai operator judi online (judol).
Baca juga: Pria Mengaku Putra Daerah di Tambun Bekasi Ditangkap Polisi Usai Memalak Warga
Baca juga: Perpanjangan SIM Kabupaten Bekasi Kamis ini, 17 April 2025 di Dua Lokasi Satpas, Cek Persyaratannya
Ia pun belum mengetahui secara pasti apakah penyebab meninggalnya Soleh.
"Awalnya enggak tahu saya. Pas tahu-tahunya sudah meninggal, tahunya (bekerja operator) judol," tutupnya.
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News
Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp.
Kisah Nurmalita, Karyawati Alfamart dari Kabupaten Bekasi, Diberangkatkan Umroh Gratis |
![]() |
---|
Begini Nasib Satu Keluarga di Bekasi Tinggal di Kontrakan Setinggi 2 Meter Kurang Imbas Tanah Ambles |
![]() |
---|
Tiga Santri Attaqwa Jadi Bagian Delegasi Indonesia di Ajang International Scout Camp 2025 Thailand |
![]() |
---|
Cari Lokasi untuk Lamar Kerja, Pengendara Motor Masuk Tol Jakarta-Cikampek |
![]() |
---|
DPRD Kota Bekasi Titip Wali Kota Jika Rotasi Jabatan Wajib Orang Kompeten |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.