Berita Bekasi

Pemkot Bekasi Jalin Kerja Sama dengan Sejumlah Kampus untuk Penambahan SDM Guru

Dinas Pendidikan Kota Bekasi akan segera melayangkan surat permohonan kepada sejumlah perguruan tinggi.

|
Penulis: Rendy Rutama | Editor: Ichwan Chasani
Dok. Pemkot Bekasi
Ilustrasi - Kantor Wali Kota Bekasi di Jalan Ahmad Yani Kota Bekasi. Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menjalin kerjasama dengan sejumlah kampus untuk menambah Sumber Daya Manusia (SDM) guru. 

TRIBUNBEKASI.COM, KOTA BEKASI — Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menjalin kerja sama dengan sejumlah kampus untuk menambah Sumber Daya Manusia (SDM) guru.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Ahmad Yani mengatakan kerja sama itu berdasarkan penandatanganan MoU antara Pemkot Bekasi dengan Universitas Negeri Jakarta (UNJ) terkait Penerapan dan Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Selanjutnya akan dilanjutkan dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang meliputi Program Magang Mahasiswa untuk memenuhi kekurangan guru yang ada di Kota Bekasi, baik untuk jenjang Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

"Program ini akan melibatkan mahasiswa dengan persyaratan yang sudah duduk minimal di semester VI , dengan durasi program selama sayu semester dan dapat di perpanjang selama dua semester atau selama mendapat ijin dari Perguruan tinggi asal," kata Ahmad, Minggu (20/4/2025).

Ahmad menjelaskan nantinya mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini akan diberikan sertifikat, sebab untuk tahun 2025 belum ada anggaran yang disediakan.

Lalu pihak UNJ akan melakukan screening dan training persiapan sebelum mahasiswa dikerahkan ke sekolah untuk bertugas.

Baca juga: WNI Mantan Marketing Judi Online di Kamboja Diintimidasi seusai Wawancara Live Stasiun TV

Baca juga: Misa Paskah di Gereja Katedral Jakarta Berlangsung Khidmat dan Penuh Sukacita, Diikuti Ribuan Umat

Baca juga: PGN Pastikan Bau Serupa Gas di Bekasi Bukan Karena Kebocoran

Baca juga: Lokasi Layanan Samsat Keliling di Kota/Kabupaten Bekasi dan Karawang, Senin 21 April 2025 Besok

“Kegiatan ini merupakan upaya yang dapat dikerjasamakan bukan hanya dengan UNJ tetapi dengan beberapa perguruan tinggi lain terutama yang memiliki program studi keguruan,” jelasnya.

Ahmad menuturkan sebelum melakukan kerja sama dengan UNJ, pihaknya pernah bersurat kepada Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta (APTISI) wilayah IV.A di akhir tahun 2023 untuk menjajaki kemungkinan kerja sama ini dengan beberapa perguruan tinggi swasta yang ada di wilayah Bekasi namun sampai saat ini belum ada kelanjutannya. 

"Kami juga akan melakukan koordinasi dan permohonan kerjasama dengan beberapa perguruan tingginyang ada di wilayah Kota Bekasi diantaranya Universitas Bhayangkara dan Unisma Bekasi karena kebutuhan guru yang ada cukup banyak dan tentu saja dibutuhkan support dari banyak perguruan tinggi yang ada," tuturnya. 

Ahmad mengungkapkan pihaknya akan segera melayangkan surat permohonan kepada sejumlah perguruan tinggi, termasuk juga dari UIN Jakarta yang dikabarkan sudah menawarkan untuk bekerjasama juga dalam hal pemenuhan guru ini.  

“Selain program magang mahasiswa, UNJ juga menawarkan program Pengabdian masyarakat dengan membangun sekolah-sekolah model di beberapa sekolah yang akan menjadi pilot project dan laboratorium bagi penerapan metode-metode pembelajaran yang akan dilakukan oleh para dosen dari UNJ di beberapa sekolah di Kota Bekasi,” pungkasnya.

Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News

Ikuti saluran TRIBUN BEKASI di WhatsApp. 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved