TRIBUNBEKASI.COM, CIKARANG --- Mahasiswa ASTRAtech nantinya akan diprioritaskan untuk bisa bergabung bersama anak perusahaan Astra lainnya setelah lulus kuliah.
"Memang tidak otomatis masuk kerja di Astra, tapi akan diprioritaskan. Karena apa? Karena magangnya di industri Astra. Jadi secara penyiapan sudah lebih pas.dan ketika magang akan dibimbing mentor dari Astra," kata Direktur ASTRAtech Tony H. Silalahi di acara peresmian kampus baru ASTRAtech, suatu institusi pendidikan tinggi vokasi yang berlokasi di Delta Silicon, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (22/5/2023).
Skil dan keterampilan mahasiswa lulusan ASTRAtech dinilainya akan memenuhi standar kualifikasi kebutuhan tenaga kerja di grup Astra dikarenakan mereka dididik oleh pengajar yang juga merupakan tenaga ahli di grup Astra.
"Kurikulum di kampus kami sudah link and match dan melibatkan para ahli dari industri terkait. Harusnya mahasiswa kami memenuhi standar kualifikasi sesuai dengan kebutuhan. Jadi peluang lolos tesnya lebih besar," ungkapnya.
VIDEO LIVE FACEBOOK TRIBUNBEKASI.COM : GRAND OPENING ASTRATECH
Kabar gembira bagi warga Bekasi, Astra melalui Yayasan Astra Bina Ilmu (YABI) meresmikan kampus baru ASTRAtech, suatu institusi pendidikan tinggi vokasi yang berlokasi di Delta Silicon, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (22/5/2023).
Presiden Direktur Astra Djony Bunarto Tjondro menjelaskan kampus politeknik besutan Astra ini, merupakan sarana penting bagi masyarakat dalam rangka menciptakan sumber daya manusia (SDM) unggul yang siap terjun ke dunia kerja.
"Kampus baru ASTRAtech diharapkan dapat terus meningkatkan prestasi untuk menjadi institusi pendidikan politeknik yang menghasilkan sumber daya manusia yang tidak hanya kompeten, terampil, dan unggul sesuai kebutuhan industri dan tenaga kerja, tetapi juga memiliki etos kerja yang tinggi," kata Djony melalui keterangan tertulisnya.
Kampus ASTRAtech berdiri di atas lahan seluas 5 hektar, dengan luas bangunan 22.451 meter persegi.
Kampus baru ini terdiri dari tiga lantai, yang dapat menampung 2.000 mahasiswa dengan ruang workshop, laboratorium dan ruang kelas.
ASTRAtech juga memiliki delapan lantai gedung dormitory dengan luas 13.518 m2, serta fasilitas umum seperti lapangan badminton, lapangan basket, dan lainnya.
Harapannya seluruh mahasiswa ASTRAtech dapat fokus berkarya di lingkungan yang nyaman dan kondusif.
"ASTRAtech memiliki delapan program D3 dan D4, yang terdiri dari enam program studi D3, dan dua program studi D4. Seluruh program studi tersebut dikembangkan sesuai dengan teknologi yang dibutuhkan industri. ASTRAtech mengimplementasikan vokasi Astra Dual System yang didukung oleh industri Grup Astra," ungkapnya.
ASTRAtech memiliki beberapa pengajar dengan sertifikasi Meister dan juga pengajar profesional dari industri Grup Astra dengan tujuan untuk mendorong peningkatan kualitas lulusan.
ASTRAtech merupakan institusi pertama di Asia yang menerapkan program sertifikasi German Bachelor Professional (Meister) bidang Otomotif sesuai standar sertifikasi Meister di Jerman, suatu skema pengembangan SDM yang menjadi salah satu kunci sukses daya saing industri Jerman. (abs)
Baca berita TribunBekasi.com lainnya di Google News