Urban Farming

Pj Bupati Bekasi Minta Pengelola Kawasan Industri Ajak Warga Garap Lahan Kosong untuk Bertani

"Jadi banyak lahan kosong yang belum dibangun atau dimanfaatkan bisa terlebih dahulu dimanfaatkan jadi lahan pertanian bekerjasama dengan masyarakat

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
Istimewa
Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan meninjau lahan pertanian di kawasan industri Jababeka. 

TRIBUNBEKASI.COM, CIKARANG --- Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan meminta kawasan industri yang masih memiliki lahan kosong dan belum dibangun agar dimanfaatkan bersama masyarakat untuk dijadikan lahan pertanian dengan konsep urban farming.

Penggarapan lahan pertanian itu dilakukan bersama warga dengan melalui kegiatan program CSR (Corporate Social Responsibility) perusahaan atau tanggung jawab sosial perusahaan.

"Jadi banyak lahan kosong yang belum dibangun atau dimanfaatkan bisa terlebih dahulu dimanfaatkan jadi lahan pertanian bekerjasama dengan masyarakat setempat," kata Dani, pada Rabu (18/8/2021).

Dani Ramdan mengatakan lahan percontohan yang dikembangkan di Kawasan Industri Jababeka saat ini sudah bisa dimanfaatkan untuk menanam bawang merah sebagai pertanian di tengah kawasan industri.

Hasil panen bawang itu bisa menjadi sumbet baru perekonomian warga sekitar kawasan industri tersebut.

"Yang di Jababeka ini bisa menginspirasi kawasan industri lainnya, paling tidak menggunakan lahan yang belum terdevelop itu bisa dimanfaatkan bersama masyarakat, melalui kegiatan CSR," kata Dani.

Terlebih lagi di masa pandemi saat ini, kata Dani, salah satu bagian dari pemulihan ekonomi yakni membuka kesempatan kerja bagi masyarakat.

"Tentu saja dengan pengawasan dari pemerintah kabupaten, membuka lahan-lahan pertanian di kota atau urban farming seperti ini," ujarnya.

Panen bawang merah

Kelompok Tani Sumber Hurip Jaya melakukan panen perdana bawang merah sebanyak 19 ton dari lahan seluas dua hektar di Desa Sukahurip, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi.

Melihat hasil panen bawang merah cukup banyak, Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan panen bawang merah di Kabupaten Bekasi agar menjadi komoditi baru untuk dapat dipasarkan.

Dia meyakini jika para petani mampu lebih banyak lagi menghasilkan bawang merah.

"Pemkab Bekasi dalam hal ini dinas pertanian akan berinisiasi dengan para penyuluh pertanian untuk menyebarluaskan tanaman bawang merah ke beberapa desa," katanya, pada Jumat (13/8/2021).

Dani menyatakan Pemerintah Kabupaten Bekasi akan senantiasa mendukung program tersebut yang dapat memulihkan perekonomian petani di Desa Sukahurip.

Hasil panen bawang merah itu diharapkan mampu meningkatkan perekonomian desa setempat.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved