Santri Digitalpreneur, Menparekraf Sandiaga Uno Siap Berkolaborasi dengan Ponpes Salafiyah Syafiiyah
Demi terlaksananya program Santri Digitalpreneur, Menparekraf Sandiaga Uno siap Berkolaborasi dengan Ponpes Salafiyah Syafiiyah.
Penulis: Panji Baskhara | Editor: Panji Baskhara
TRIBUNBEKASI.COM - Menparekraf Sandiaga Uno mengaku siap berkolaborasi dengan Ponpes Salafiyah Syafiiyah membentuk program Santri Digitalpreneur.
Kolaborasi ini terbentuk saat Sandiaga Uno berkesempatan melaksanakan ibadah Salat Jumat di Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Situbondo.
Saat itu, Sandiaga Uno melaksanakan ibadah Salat Jumat bersama KH R Achmad Azaim Ibrahimy, putra almarhum KH Dhofier Munawar.
Hal itu dikatakannya melalui akun Instagramnya @sandiuno, dikutip TribunBekasi.com, Jumat (17/9/2021).
Baca juga: VIDEO Seorang Pedagang Mengeluh Tidak Punya Penghasilan ke Sandiaga Uno: Kapan Wisata Dibuka Pak?
Baca juga: Dorong Kolaborasi di Masa Pandemi Covid-19, Sandiaga Uno: Semoga Membawa Pembukaan Lapangan Kerja
Baca juga: Dukung PON XX Papua, Sandiaga Uno: Menyerap Lapangan Kerja dan Terintegrasi Aplikasi Papua Tourism
"Alhamdulillah, di Jum’at yang insya Allah penuh berkah ini, saya berkesempatan melaksanakan sholat jumat bersama KH R. Achmad Azaim Ibrahimy, putra dari Almarhum KH. Dhofier Munawar, pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Situbondo.
Kami sepakat untuk berkolaborasi dalam pelaksanaan program Santri Digitalpreneur.
Mendorong kemandirian ekonomi umat, MEMBUKA LAPANGAN KERJA untuk jutaan santri yang tersebar di seluruh Indonesia.
#jumatberkah #santridigitalpreneur" tulis akun Instagram @sandiuno dikutip redaksi TribunBekasi.com.
Dorong Kolaborasi di Masa Pandemi Covid-19
Pihak Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terus dorong kolaborasi di masa pandemi Covid-19, dengan berbagai pihak.
Kolaborasi tersebut dilakukan Kemenparekraf, guna membangkitkan sektor Parekraf di seluruh wilayah Indonesia.
Salah satunya yakni dengan melaksanakan kerjasama dengan program permodalan yang dapat membantu sektor UMKM.

Yakni, dengan mengaudiensikan dengan peserta program Membina Program Keluarga Sejahtera (Mekaar) dan Unit Layanan Modal Mikro (Ulamm) dari Permodalan Nasional Madani (PNM), di Cimahi Jawa Barat, Jumat (10/9/2021).