Berita Daerah
Anies Jaga Hubungan Diplomatik dengan Dubes lewat Toraja and Beyond Tourism
Gubernur DKI Anies Baswedan memperluas jaringan dengan bekerjasama di bidang pariwisata pada dubes-dubes di ibu kota.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Valentino Verry
TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjaga hubungan diplomatik dengan para Duta Besar lewat acara Toraja and Beyond Tourism Week 2021.
Acara yang digelar di Stasiun MRT Jakarta Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat ini berlangsung selama empat hari, sejak Kamis (30/9/2021) sampai Minggu (4/10/2021).
Baca juga: Empat Polisi Gadungan Peras Pemilik Toko Kosmetik di Bekasi, Modusnya Tuduh Korban Jual Obat Ilegal
“Saya sampaikan terima kasih dan apresiasi kepada masyarakat Toraja di Jakarta yang menyelenggarakan kegiatan ini dengan difasilitasi MRT Jakarta,” kata Anies.
Anies mengatakan, kegiatan yang dihadiri para Duta Besar ini juga menjadi ajang untuk membuka kerja sama diplomatik antara Pemerintah Indonesia dengan negara lain.
Sekaligus semakin membumikan MRT Jakarta sebagai transportasi umum massal yang efisien, terjangkau, dan nyaman bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Kami berharap variasi (acara) seperti ini muncul lebih banyak, sehingga bukan hanya memperkenalkan budaya daerah lain kepada masyarakat Jakarta, tetapi juga masyarakat internasional yang ada di sini,” ujarnya.
Baca juga: Polres Metro Bekasi Kota Tangkap Empat Polisi Gadungan yang Memeras Pemilik Toko Kosmetik
Menurut Anies, pegebluk Covid-19 bikin kontraksi yang luar biasa pada sektor pariwisata karena terbatasnya interaksi langsung dan mobilitas masyarakat demi menekan penyebaran virus.
Karenanya, dia mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam menginisiasi kegiatan tersebut demi meningkatkan pariwisata bagi pasar domestik, maupun warga dunia di Jakarta.
“Pada kesempatan ini, saya ingin mengajak semua komunitas internasional untuk menggunakan MRT Jakarta dan ruang publik lainnya di sekitar kota ini dalam menampilkan acara budaya nasional,” ungkap Anies.
Kehadiran Toraja and Beyond Tourism Week 2021 juga akan membuka kesempatan bagi usaha mikro, kecil dan menengaha (UMKM) untuk menampilkan dan memperkenalkan produknya.
Baca juga: Polsek Jatiasih Bantu Pemkot Bekasi Mencapai Herd Immunity dengan Membuka 12 Gerai Vaksin
Dengan begitu, secara tidak langsung juga akan menggerakkan perekonomian pelaku UMKM khas Toraja di Jakarta.
“Di sini akan didisplay produk hasil kebudayaan, mulai kuliner hingga kerajinan seni yang hampir semua dihasilkan oleh UMKM," ujarnya.
"Ini menjadi kesempatan bagi UMKM untuk menampilkan produknya mengembangkan jaringan pasarnya, karena yang melihat maupun membeli produk ini bukan hanya warga negara Indonesia tetapi juga warga negara asing,” jelas Anies.
Kegiatan ini dapat terselenggara berkat kerjasama semua pihak.
Diantaranya Pemprov DKI, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) RI, Pemerinah Jepang, serta Pemprov Sulawesi Selatan.
Baca juga: Anies Membujuk Lansia untuk Ikuti Vaksinasi Covid-19 Guna Menekan Angka Kematian
Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji menyambut baik pagelaran ini.
Kata dia, pagelaran itu menunjukkan bahwa MRT Jakarta merupakan simbol persahabatan antara Jepang dan Indonesia.
“Hari ini saya mengetahui bahwa Toraja memiliki budaya yang sangat indah seperti rumah tradisional Tongkonan, sehingga membuat saya ingin sekali mengunjungi Toraja ketika nanti pandemi Covid-19 usai,” kata Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji.
Sementara itu Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar menyebutkan, MRT Jakarta terus mendukung promosi wisata tanah air melalui sejumlah program kampanye seperti #JelajahJakarta yang mempromosikan tempat wisata di Jakarta.
Baca juga: Junaedi Ingatkan Pengembangan Pariwisata di Kepulauan Seribu Harus Sesuai Tata Ruang
“Dengan menyediakan transportasi yang aman dan nyaman, aksesibilitas masyarakat menjangkau tempat tujuan wisatanya dapat terwujud,” kata William.
Toraja and Beyond Tourism 2021 menghadirkan sejumlah promosi destinasi wisata, produk UMKM, acara bincang-bincang, hingga pertunjukan kesenian seperti tari-tarian yang dapat dinikmati oleh masyarakat.