Liga 1

Jakmania Ingin Persija Jakarta Datangkan Wiljan Pluim untuk Perkuat Skuad

Pendukung setia Persija Jakarta, Jakmania, tampaknya kepincut pada penampilan Wiljan Pluim. Mereka pun ingin pemain itu segera gabung.

Tribunnews.com
Wiljan Pluim, pemain andalan PSM Makassar, diminati Jakmania. 

TRIBUNBEKASI.COM, JAKARTA - Kabar Persija Jakarta ingin mendatangkan enam pemain baru di bursa transfer putaran kedua yang dibuka 15 Desember 2021 mendatang, disambut baik oleh para The Jakmania

Koordinator Wilayah The Jakmania Ciracas, Julian Tamar mengatakan, Persija membutuhkan seorang jenderal di lapangan tengah.

"Persija menurut saya pribadi sangat butuh jenderal lapangan tengah. Pemain yang bisa mengalirkan bola ke depan dan bisa menjadi penghubung antara lini belakang dan lini serang," tutur Julian, Kamis (9/12/2021).

Baca juga: ShinTae-yong tak Puas Melihat Permainan Timnas Indonesia, meski Menang Atas Kamboja

"Kita butuh sosok pemain seperti itu sebenarnya," imbuhnya. 

Menurut Julian, sosok tepat yang bisa didatangkan Persija untuk mengisi lini tengah yakni Wiljan Pluim, pemain PSM Makassar.

"Kalau bisa Persija mendatangkan pemain tengah yang kreatif dan bisa mengalirkan bola, yaitu Pluim. Persija harus punya pemain yang kreatif di lapangan tengah seperti dia," tutur Julian.

Selain itu, Julian juga berharap Persija bisa mendatangkan pemain untuk memperkuat lini pertahanan.

Baca juga: Berhubung tak Parah, Kuasa Hukum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Ingin Masa Rehabilitasi Selesai

"Saya pribadi tidak puas dengan performa pemain belakang Persija. Persija lumayan banyak kebobolan, dan pemain tengah perlu diperbaiki," katanya.

Ada satu pemain bertahan yang disoroti oleh Julian, yakni Yann Motta. 

"Yann Motta menurut saya kurang memuaskan. Penampilannya masih di bawah pemain lokal," ujar Julian.

"Kalau bisa Persija mendatangkan pemain asing yang belum pernah main di Indonesia, untuk menggantikan Yann Motta. Intinya saya mengusulkan agar di lini pertahanan diisi pemain asing lagi," ucapnya.

Baca juga: Natalina Prihatin Pemkot Depok Kurang Perhatian pada Penyandang Disabilitas, Akses Pendidikan Minim

Julian pun menyoroti kontrak Marco Motta di Persija yang bakal habis pada 31 Desember 2021. 

Koordinator Wilayah The Jakmania Ciracas, Julian Tamar mengatakan, tidak masalah bila Persija ingin melepaskan Marco Motta. 

"Tidak masalah bila Motta tidak dipertahankan. Dengan kondisi fisik, usia yang tidak muda lagi, menurut kami tidak masalah," ucap Julian. 

Meski demikian, Julian mengakui bahwa dalam hal pengalaman, Marco Motta terlihat unggul. 

Baca juga: Ariel NOAH dan BCL Jadi Juri, Acara X Factor Indonesia 2021 Diprediksi Meroket

Selain itu, pemain asal Italia itu dinilai memiliki kemampuan melakukan passing dan memberikan umpan yang baik ke kotak pinalti lawan.

"Sebenarnya dari pengalamannya, Motta masih dibutuhkan. Apalagi kita sendiri melihat Motta memang bisa melakukan passing dan memberikan umpan dengan sangat baik," kata Julian.

"Itulah bukti bahwa dia adalah pemain kelas dunia," imbuh dia.

Namun demikian, usia Motta yang sudah 35 tahun patut menjadi pertimbangan untuk Persija. 

Baca juga: All New Honda Civic RS, Tenaganya Bikin Adrelanin Terpacu Saat Mode Sport Diaktifkan

"Tapi kalau bicara fisik, tentu berpengaruh dengan usia pemain. Karena itu, kalau ada pengganti yang lebih baik, lebih baik diganti," kata dia.

"Motta boleh dipertahankan kalau tidak ada penggantinya, tapi kalau ada yang lebih baik, diganti tidak masalah," sambung Julian. 

Sekretaris Korwil The Jakmania Ciracas, Khotib Sulaiman menuturkan hal senada. 

"Kalau melihat performa Motta saat ini, mungkin dia tidak akan dipertahankan. Tapi kalau dilihat dari pengalamannya, Motta tentu bisa dipertahankan musim ini," ucap Khotib.

The Jakmania mengaku cukup bersyukur karena Persija Jakarta bisa menjalani BRI Liga 1 musim 2021/2022 dengan cukup baik. 

Dari 16 pertandingan musim ini, Persija berhasil menang 6 kali, imbang 6 kali, dan kalah 4 kali. 

Hasil ini membuat Persija bertengger di posisi 8 klasemen dengan 24 poin. 

Kata Sekertaris Koordinator Wilayah The Jakmania Ciracas, Khotib Sulaiman hasil Persija musim ini sebenarnya kurang optimal mengingat Macan Kemayoran dilatih oleh pelatih kelas internasional seperti Angelo Alessio. 

"Hasil ini sebenarnya masih kurang optimal. Buat kami, pelatih asing dengan prestasi itu harusnya bisa membawa Persija mendapatkan hasil yang lebih baik," kata Khotib kepada Tribunnews.com, Kamis (9/12/2021).

"Tapi Angelo datang dengan pemain yang sudah ada di Persija, bukan pemain yang sepenuhnya dia inginkan. Sulit sepertinya buat dia, karena itu kami cukup bersyukur Persija bisa bertahan," sambung dia. 

Senada dengan Khotib, Koordinator Wilayah The Jakmania Ciracas, Julian Tamar mengatakan, Angelo membutuhkan lebih banyak waktu untuk bisa mengoptimalkan seluruh pemain Persija. 

"Angelo masih butuh waktu. Kita tahu Persija tidak pernah tampil full skuad musim ini. Dan lagi, ada info Angelo ingin mendatangkan 6 pemain, jadi kita akan tunggu," tutur Julian. 

Sebagai informasi, Angelo Alessio sempat menuturkan ingin mendatangkan 6 pemain berpengalaman di bursa transfer putaran kedua yang dibuka 15 Desember mendatang. 

Julian mengaku sangat menantikan racikan taktik pelatih asal Italia tersebut di putaran kedua Liga 1, khususnya dengan pemain-pemain yang diinginkan Angelo.

"Kita tunggu taktik-taktik dia di putaran kedua. Kita tunggu racikan Angelo, apakah hasilnya akan lebih baik atau sebaliknya dengan pemain yang dia inginkan," ujar Julian.

"Jadi kami menunggu pembuktian kualitas dari Angelo di putaran kedua," pungkasnya.

 

Sumber: Wartakota
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved