Berita Karawang

Stasiun Karawang dan Cikampek Siapkan Layanan Antigen saat Nataru

Layanan rapid test antigen itu disediakan di Stasiun Karawang, Cikampek, Bekasi, Gambir, dan Pasar Senen Jakarta.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
Dok PT KAI
Ilustrasi - Layanan pemeriksaan rapid test di stasiun. 

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta kembali menyediakan layanan rapid test antigen di sejumlah stasiun saat libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (libur Nataru).

Layanan rapid test antigen itu disediakan di Stasiun Karawang, Cikampek, Bekasi, Gambir, dan Pasar Senen Jakarta.

Kepala Humas Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa mengimbau kepada calon penumpang Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) yang akan memanfaatkan layanan rapid test antigen di stasiun untuk memperhitungkan waktu dan jam layanan di masing-masing stasiun.

Layanan itu untuk membantu calon pelanggan melengkapi persyaratan naik KAJJ.

"Layanan rapid test antigen harganya Rp45.000. Layanan tes di stasiun tersebut dikhususkan bagi pelanggan KAJJ yang telah memiliki tiket KA atau kode booking yang telah terbayar lunas," kata Eva, pada Kamis (16/12/2021).

Adapun jadwal layanan rapid test antigen di lima stasiun yakni, Stasiun Karawang pukul 08.30 sampai 17.30 WIB, Stasiun Cikampek 09.30- 18.30 WIB, Stasiun Bekasi 09.00-18.00 WIB, Stasiun Gambir 06.00-21.00 WIB dan Stasiun Pasarsenen: 05.30 sd 21.00 WIB.

Eva menjelaskan masa berlaku hasil negatif rapid test antigen maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan.

Hal tersebut sesuai dengan SE Kementerian Perhubungan Nomor 97 Tahun 2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Perkeretaapian Pada Masa Pandemi Covid-19 tanggal 2 November 2021.

"Bagi pelanggan KA yang membawa hasil negatif tes RT-PCR atau rapid test antigen dari luar stasiun untuk naik KA Jarak Jauh yang masih berlaku tetap akan diterima pada saat boarding," terang dia.

Sementara bagi pengguna yang sudah memiliki tiket namun pada saat melakukan pemeriksaan memiliki hasil positif maka tidak diperkenan kan melanjutkan perjalanan dan bea tiket akan dikembalikan 100 persen.

"Selama menggunakan layanan KAI, pelanggan wajib mematuhi protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, menghindari makan bersama, dan menggunakan hand sanitizer," tandas Eva.

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved