Berita Kriminal
Dijual Pacar di MiChat, Siswi SD Jadi Wanita Open BO di Apartemen Kalibata City Tarifnya Rp 300 Ribu
EN (13), seorang siswi kelas 6 SD jadi korban tindak pidana penjualan orang dan prostitusi online di Apartemen Kalibata City.
Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: Panji Baskhara
TRIBUNBEKASI.COM - EN (13), siswi kelas 6 SD jadi korban tindak pidana penjualan orang dan prostitusi online.
Diketahui, EN tersebut menjadi korban prostitusi online ini dilakukan oleh sang pacar sendiri berinisial RB (19).
Korban prostitusi online tersebut bahkan dihargai hanya ratusan ribu rupiah, kepada para pria hidung belang.
Paman EN, yaitu Hendra (32), mengatakan, keponakannya tersebut dijual sebagai pekerja seks komersial (PSK).
Baca juga: Berikut Kronologi Seorang Siswi SD Dijadikan Wanita Open BO oleh Pacarnya di Apartemen Kalibata City
Baca juga: Siswi SD Jakarta Timur Dijadikan Wanita Open BO oleh Pacarnya Sendiri di Apartemen Kalibata City
Baca juga: Kasus Prostitusi, Selebgram dan WNA Brazil Tak Dijadikan Tersangka, Polisi: Posisinya Sebagai Korban
Keponakannya dijadikan PSK dengan modus open booking online (BO).
Keponakannya tersebut menjadi PSK di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan.
Berdasarkan pengakuan keponakannya, pelaku RB sudah dua kali mencabuli korban.
Bahkan RB juga menjual pacarnya sendiri kepada dua orang pria hidung belang lewat aplikasi MiChat.
"Setelahnya (dicabuli) dijual kepada dua orang pria di apartemen Kalibata. Dijual selama dua hari berbeda di sana," katanya, Selasa (28/12/2021).
Kepada Hendra, EN menceritakan, dirinya dijual kepada dua orang pria dengan tarif yang berbeda-beda.
Dimana yang pertama dihargai Rp 400 ribu, dan berikutnya seharga Rp 300 ribu.
"Dari Rp 400 ribu yang pertama Rp 300 ribu diambil RB, katanya buat uang sewa kamar."
"Rp 100 ribu dikasih korban. Kedua dijual Rp 300 ribu, itu seluruh uangnya diambil pelaku," katanya.