Berita Karawang

Peristiwa Heboh di Karawang Tahun Lalu, dari Pembunuhan Mahasiswa Hingga Bentrok Ormas

Sejumlah peristiwa menarik serta menjadi perhatian masyarakat Karawang, Jawa Barat, terjadi selama rentang waktu satu tahun lalu.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
TribunBekasi.com
Usai divonis bebas majelis hakim, terdakwa Valencya mengucap sukur kepada seluruh pihak yang mendukung pembebasannya. Kasus Valencya termasuk salah satu yang menyita perhatian masyarakat. 

TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG — Hari ini sudah memasuki tahun 2022, tentu pada tahun lalu 2021 banyak sekali sejumlah peristiwa yang menarik serta menjadi perhatian masyarakat Karawang, Jawa Barat.

Mulai dari kasus pembunuhan mahasiswa, perkara Valencya istri yang dituntut satu tahun penjara karena marahi suami mabuk dan jembatan perahu ponton milik Haji Endang yang memiliki penghasilan puluhan juta dalam satu hari.

Berikut beberapa peristiwa bikin heboh yang terjadi di Karawang:

1. Kasus Pembunuhan Fathan, Mahasiswa Telkom University

Kasus penemuan jasad yang dibungkus kasur di area sawah daerah Cilamaya pada Rabu, 13 Januari 2021 membuat heboh warga.

Dari hasil indentifikasi polisi, jasad pria bernama Fathan Ardian Nurmiftah mahasiswa Telkom University warga Perum Dinas Peruri, Kecamatan Telukjambe Timur.

Fathan sempat dikira diculik oleh keluarganya. Tak lama setelah itu, polisi mengungkap pelaku pembunuhan Fathan yang dilakukan oleh tiga temannya yakni Jo sebagai pelaku utama, kemudian HA dan R. Pelaku membunuh karena sakit hati atas ucapan korban yang sering menjelekkan pelaku. Selain itu korban yang berjanji akan meminjamkan uang kepada pelaku tapi tak kunjung diberikan.

2. Banjir Merendam 17 Kecamatan di Karawang

Awal Februari 2021, hujan mengguyur Karawang. Luapan banjir dari sejumlah sungai besar di Karawang seperti Citarum, Cibeet dan Cilamaya merendam 17 dari 30 kecamatan dan sedikitnya 30 ribu kepala keluarga terdampak banjir. Sejumlah jalan di Karawang bagian kota pun tertutup banjir menyebabkan Karawang lumpuh di wilayah perkotaan.

3. Mengganasnya Varian Delta

Virus Covid-19 varian baru B1617 atau virus corona varian delta dari India yang jauh lebih menular dari varian Covid lainnya pertama kali terdeteksi di Karawang. Ada warga Karawang yang terpapar varian delta.

Pertama kali penemuan virus delta di Karawang disampaikan Kepala Pusat Penelitian Biologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Mulai dari sana peningkatan kasus Covid-19 di Karawang mulai melonjak pesat, hampir seluruh rumah sakit di Karawang penuh dengan pasien Covid-19.

4. Vaksinasi Bodong

Heboh video vaksinasi Covid-19 bodong atau kegiatan vaksinasi yang dilakukan tenaga kesehatan yang dianggap tak wajar.

Dalam video itu terlihat vaksinator tampak seperti tidak menginjeksikan cairan vaksin alias cuma menusukkan lalu langsung mencabut jarumnya.

Hal itu terjadi ketika seorang warga melakukan vaksinasi di Puskesmas Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang. Peristiwa itu pun menjadi perhatian nasional saat itu.

5. Istri Dituntut Satu Tahun Penjara karena Memarahi Suaminya yang Mabuk

Istri itu bernama Valencya warga Kecamatan Telukjambe Timur, dituntut satu tahun penjara oleh Jaksa Penuntut Umum karena laporan mantan suaminya karena merasa mengalami KDRT Psikis setelah sering dimarahi Valencya saat masih menjadi suami.

Usai dituntut satu tahun penjara oleh jaksa, Valencya menangis bahkan dia memerahi suaminya karena sering pulang dalam keadaan mabuk dan menilai dia yang sebenarnya menjadi korban KDRT hingga videonya viral di media sosial dan mendapatkan simpati publik.

Bahkan dampaknya hingga Jaksa Agung turun tangan hingga mencopot sejumlah pejabatnya. Tak hanya itu, tuntutan Valencya pun dicabut oleh JPU dari Jaksa Agung hingga dirinya bebas oleh putusan hakim. Dan pencabutan tuntutan oleh Jaksa Agung pun menjadi sejarah pertama kali di Indonesia.

6. Bentrok Ormas Jalan Interchange Karawang Barat yang Meregang Nyawa.

Bentrok ormas terjadi di Jalan Interchange Karawang Barat tepatnya di depan Hotel Resinda pada Rabu (24/11/2021) lalu.

Bentrok terjadi ketika konvoi aliansi ormas gabungan menuju Kawasan Industri KIIC, tepat di Jalan Interchange Karawang di depan Resinda Hotel mereka bertemu dengan satu mobil ormas GMBI yang menjadi lawannya. Kemudian ribuan ormas tersebut menganiaya penumpang di dalam mobil dan menghancurkan mobil ormas lawan.

Akibat kejadian tersebut, satu korban berinisial A pun meninggal dunia dan satu orang mengalami luka berat. Bentrok ormas tersebut dipicu dugaan perebutan limbah ekonomis pabrik.

Pasca kejadian ini Polres Karawang menangkap lima tersangka pengroyokan anggota dan pengrusakan mobil ormas GMBI di Jalan Interchange, Karawang Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Kelima tersangka itu berinisal FY, RN, DA, AA dan AS. Kelima tersangka yang ditangkap, dua anggota GMPI dan tiga anggota ormas NKRI.

7. Perampokan Maybank di Cikampek, Karawang

Sebanyak 10 orang senjata api merampok Maybank terjadi pada 26 November 2021, sekitar pukul 11.48 WIB.

Aksinya itu berhasil menggasask uang ratusan juta rupiah.

Tak lama setelah itu, jajaran Polda Jabar dan Polres Karawang berhasil menangkap kelompok perampok bersenjata api yang menyekap karyawan dan sekuriti serta mencuri uang Rp 400 juta di Maybank, Cikampek Kabupaten Karawang.

Adapun tujuh pelaku yang berhasil ditangkap yakni berinisial CA alias Aceng (49), MS (44) WCP (24), DY alias Bongkeng alias Bogel (32), AS alias Takim alias Soke (39) dan DH (45).

Para pelaku ditangkap di wikayah Jakarta pusat, Kota Tanggerang, hingga Palembang. Seluruh pelaku merupakan residivis yang melakukan aksi kriminalnya di beberapa negara Asia.

8. Pembunuhan Bos Rumah Makan Padang, Otak Pembunuhan Istrinya Sendiri

Khairul Amin (54) pengusaha rumah makan padang ditemukan tewas di dekat rumahnya di Jalan Jeruk Guro 1,  Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang, pada Rabu, 27 Oktober 2021 pukul 23.40 WIB.

Korban ditemukan dalam kondisi luka parah bagian tangan, kepala dan perut.

Tak lama, jajaran Polres Karawang berhasil mengungkap para pelaku pembunugannya. Ternyara otak dari pembunuhan korban Khairul Amin ialah Neli Wati (49) yang merupakan istri korban sendiri. Dia menyewa pembunuh bayaran insial H (39), BN (34), RN (33) MH (25).

9. Jembatan Perahu Poton Haji Endang Omzet Puluhan Juta dalam Sehari

Jembatan penghubung Desa Anggadita Kecamatan Klari dan Desa Parungmulya Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Jawa Barat viral di media sosial.

Pasalnya, jembatan penyebarangan yang melintasi sungai Citarum itu unik, bentuknya seperti jembatan ponton akan tetapi sandarannya yang mengapung di sungai itu berbentuk perahu.

Tak hanya bentuknya, pemilik atau yang membangun jembatan itu H Endang (62) mengaku dalam satu hari penghasilannya mencapai Rp 25-30 juta.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved