Ikut Street Race di Perumahan Vida, Komunitas Motor Bekasi Janji Tak Akan Balap Liar Lagi di Jalanan

TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI --- Komunitas sepeda motor di Kota Bekasi menyambut antusias terkait rencana Jalan Perumahan Vida dijadikan sebagai tempat street race di Kota Bekasi.

Mereka berharap dengan adanya street race ini bisa dimanfaatkan para komunitas dengan baik.

Deden (33) salah satu komunitas sepeda motor di Kota Bekasi mengatakan berterima kasih dengan jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya hingga Polres Metro Bekasi Kota terkait pencarian tempat street race di Kota Bekasi, meskipun panjang lintasan hanya 500 meter.

"Intinya kita terima kasih sudah dikasih tempat ini Cuma berhubung trek Bekasi Kota gak ada yang panjang kita ngumpul disini dulu (Perumahan Vida)," kata Deden, Kamis (20/1/2022).

Baca juga: Street Race Kabupaten Bekasi, Pegiat Balap Liar Sebut Tiga Lokasi Ini Sangat Cocok Dijadikan Trek

Baca juga: Ajang Street Race Kota Bekasi di Perumahan Vida Bantargebang Dijamin Tak Mengganggu Aktivitas Warga

Diungkapkan oleh Deden, Track jalan di Perumahan Vida yang akan dijadikan sebagai street race memang cukup pendek.

Oleh karena itu, nantinya akan menggunakan sistem 201. Meskipun dirasa pendek, namun cocok untuk latihan mesin.

"Kalau menurut saya di sini buat nyeting 201 lumayan, nanti yang 500 meter tadi saya denger di Meikarta. Walaupun jaraknya pendek yang penting kita punya tidak melanggar hukum, dan kita dapat izin disini juga," katanya.

Dikatakan oleh Deden, bagi para komunitas yang nantinya akan ikut serta dalam street race di Perumahan Vida.

BERITA VIDEO : PEMBALAP JALANAN BERLAGA DI SIRKUIT ANCOL

Ada komitmen yang harus dipenuhi oleh para komunitas itu.

Diantaranya yaitu, para komunitas sepeda motor tersebut tidak boleh lagi melakukan balap liar di jalanan.

"Komitmennya Bekasi disini nggak boleh ada balap liar. Kalau ada balap liar kena lebih parah lagi (hukumannya). Kita akan sampaikan melalui media sosial dan bengkel ke bengkel. Sama tadi pesen Kapolres Bekasi anak dibawah 17 tahun tidak boleh ikut," ucapnya. 

Masih dikaji

Pihak Polres Metro Bekasi Kota masih mengkaji mekanisme street race yang akan dilakukan di Perumahan Vida, Mustikajaya, Bantargebang, Kota Bekasi. 

Dikatakan Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Hengki, pihaknya nanti akan mengatur bagiamana memekanisme aturan street race baik itu dari mekanik hingga joki street race.

Apalagi jalur street race di vida hanya 500 meter.

"Ya nanti Kita akan atur adek-adek kita itu. Mekanik, jokinya, dll. Butuh waktu. Karena hari ini kita masih cek lintasannya dulu," kata Kombes Pol Hengki, Kamis (20/1/2022).

Dengan di fasilitasinya area street race ini, Hengki berharap anak-anak muda yang biasa melakukan aksi balap liar di jalan, dapat melakukan di tempat yang telah disediakan, sehingga kondusivitas wilayah terkait balap liar bisa ditekan.

"Artinya, dengan dikasih fasilitas ini di Vida Bantargebang ini harapannya, adek adek kita yang semulanya balap liar, Kucing-kucingan tentu harapannya tidak lagi melakukan balap liar di depan Stadion (Jalan Ahmad Yani)," ujarnya.

Sementara itu, Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo yang ikut serta meninjau lokasi street race di Kota Bekasi tepatnya di jalan umum area Perumahan Vida mengatakan jika jalur yang ia tinjau itu, disetujui untuk dijadikan sebagai area street race di Kota Bekasi.

Menurut Sambodo, meski jalur street race hanya sepanjang 500 meter, hal ini tak menutup kemungkinan akan menjadi lokasi alternatif lain.

Sehingga para komunitas bisa memilih trek jalur lintasan sesuai dengan kebutuhan.

Mengenai apakah ada dua event street race di Bekasi baik Kota dan Kabupaten.

Sambodo belum dapat memastikan kembali, sebab saat ini pihaknya juga baru akan meninjau lokasi street race di Kabupaten Bekasi di Maikarta.

Namun, ia menyebut tak menutup kemungkinan hal itu bisa saja dilakukan.

"Kalau memang kira kira Bekasi Kabupaten memadai ya silahkan saja. Bekasi Kota main minggu pertama, minggu kedua Bekasi Kabupaten mungkin dengan jarak yang berbeda. Main kelas 500 ada di Ancol kelas 201 di Bekasi Kota mungkin ada kelas 400 ada di Bekasi Kabupaten," ucapnya.