Berita Bekasi

Kerusakan Jalan Lingkar Utara di Kaliabang Tengah Bekasi Dibiarkan, Banyak Pengendara Motor Terjatuh

Jalan Lingkar Utara di Kelurahan Kaliabang Tengah, Bekasi Utara, Kota Bekasi mengalami kerusakan cukup parah, pada Kamis (27/1/2022).

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Panji Baskhara
TribunBekasi.com/Rangga Baskoro
Jalan Lingkar Utara di Kelurahan Kaliabang Tengah, Bekasi Utara, Kota Bekasi mengalami kerusakan cukup parah, pada Kamis (27/1/2022). 

TRIBUNBEKASI.COM - BEKASI UTARA - Jalan Lingkar Utara di Kelurahan Kaliabang Tengah, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi mengalami kerusakan cukup parah.

Sebab, sepanjang Jalan Lingkar Utara Kaliabang Tengah tersebut lantaran dipenuhi lubang di permukaan jalannya.

Kerusakan terpantau dari titik pertigaan SPBU hingga persimpangan menuju Perumahan Permata Hijau Permai sepanjang kurang lebih 100 meter.

Jalan selebar kurang lebih 10 meter itu mengalami kerusakan di bagian tengah ruas jalan.

Baca juga: Dibiarkan Rusak Selama Setahun Akibat Longsor, Perbaikan Jalan Badami-Loji Sekarang Jadi Prioritas

Baca juga: Banyak Keluhan Masyarakat Soal Jalan Rusak, Bupati Karawang Sebut Bukan Semua Kewenangannya

Baca juga: Sepanjang 35 Kilometer Ruas Jalan Utama di Desa Pantai Bahagia Bekasi Rusak, Simak Penjelasan Sekdes

Terlihat lubang berukuran besar dan memanjang hampir di sepanjang 100 meter ruas jalan.

Hal itu menyebabkan lalu lintas tersedat.

Pengguna jalan terpaksa harus memperlambat laju kendaraan untuk menghindari kecelakaan.

Hendri (40) Seorang warga sekitar mengatakan kerusakan di ruas jalan itu sudah terjadi sejak beberapa tahun lalu.

Kini, kerusakan semakin parah lantaran tak ada perbaikan.

"Sudah lama enggak dibenerin. Sekarang kan sering musim hujan, jadi jalannya semakin lembek sehingga lubangnya semakin parah," kata Hendri di lokasi, Kamis (27/1/2022).

Ia menyatakan sering melihat pengendara motor terjatuh apabila tak berhati-hati melintas di jalan tersebut.

Pasalnya, lubang-lubang berukuran besar tak hanya terjadi di satu titik saja.

"Kasihanlah kalau pengendara motor banyak yang terjatuh. Kalau cuma satu lubang bisa dihindarin, tapi ini panjang rusaknya, jadi susah," ungkapnya.

Kerusakan juga di tengarai terjadi karean seringnya kendaran truk tonase melintas di jalur itu.

Terlebih lagi, intensitas kendaraan yang melaju di jalan tersebut juga tinggi.

"Ini kan jalur utama, kalau mau ke Babelan bisa lewat sini. Kalau mau ke Pondok Ungu juga seringnya pada lewat sini," tutur Hendri.

Ia harap agar Pemerintah Kota Bekasi segera memperbaiki kerusakan Jalan Lingkar Utara.

Sehingga keselamatan pengendara motor yang melintas bisa terjamin.

(TribunBekasi.com/ABS)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved