Preview Filipina vs Indonesia: Rudy Eka Priyambada Beri Pengalaman Bertanding di Turnamen Bergengsi

TRIBUNBEKASI.COM -- Timnas Indonesia Putri tak memiliki beban melakoni laga ketiga di Grup B, nerhadapan dengan Timnas Filipina Putri, Kamis (27/1/2022) pukul 21.00 WIB.

Sebaliknya Filipina memiliki beban lumayan berat, karena mereka bersaing ketat dengan Thailand untuk lolos sebagai runner-up.

Pelatih Garuda Pertiwi, julukan bagi Timnas Indonesia Putri, Rudy Eka Priyambada, secara tidak langsung menyatakan akan melakukan perombakan besar-besaran tim yang akan menghadapi Filipinan nanti malam.

Alasannya, dia ingi semua pemain yang dibawanya merasakan bermain di turnamen besar ini.

"Pengalaman bermain di Piala Asia Perempuan ini sangat penting bagi mereka, dan saya ingin memberikan kesempatan untuk beberapa pemain bermain lawan Filipina," kata Rudy, sebagaimana dilansir laman AFC.

Timnas Filipina, menurut Rudy, juga tim yang bagus, terutama untuk kawasa Asia Tenggara, sebab banyak pemain memiliki pengalaman bermain di Amerika Serikat.

"Saya harap pemain kami bisa menghadapi mereka dengan baik. Kami baru kembali ke kompetisi ini setelah 33 tahun, dan kami tak banyak memiliki laga persahabatan," ujar Rudy.

Kelemahan Indonesia

Pelatih berusia 39 tahun ini membawa sejumlah pemain U18 dan U23 ke turnamen yang diselenggarakan di India ini, karena baginya mereka adalah masa depan Timnas Indonesia Putri di masa depan.

Setelah melakoni dua laga di Grup B, yang keduanya berakhir dengan kekalahan, Rudy tahu apa yang harus dilakukan PSSI untuk membangun Garuda Pertiwi.

"Kekalahan dari Australia dan Thailand menunjukkan kelemahan jami, dan bagian mana yang harus diperbaiki. Para pemain tidak piawai mengolah bola dan itu terlihat jelas. Kami membutuhkan lebih banyak pengalaman bertanding," tandas Rudy.

Filipina yakin

Sementara itu di kubu Filipina, Pelatih Alen Stajcic tak mengalami kesulitan menyusun pemain yang akan diturunkan lawan Indonesia.

Hal ini karena dia puas melihat performa Malditas, julukan Timnas Filipina Putri, ketika menghadapi Australia di laga kedua.

Meski mereka akhirnya kalah 0-4, The Malditas berhasil menahan imbang Maltidas di babak pertama.

Dikatakan Stajcic, yang dikutip dari laman AFC, Malditas tidak dalam kondisi terkuatnya saat menghadapi Maltidas.

"Dua kiper pertama mengalai cedera. Katrina Guillou hanya bisa bermain sebentar dan terlihat rapuh," ujar Stajcic.

Pelatih asal Australia ini mengatakan, beberapa pemainnya terpapar Covid-19 pada saat itu.

Meski begitu The Malditas menujukkan permainan impresif melawan Australia, yang peringkat FIFA-nya jauh di atas mereka.

"Para pemain ingin mengubah kondisi di dalam negeri. Mereka ingin menginspirasi generasi berikutnya, dan mereka selalu mengatakan itu," kata Stajcic.

Para pemain Filipina memiliki target bisa lolos ke Piala Dunia Perempuan 2023 di Australia, agar bisa menginspirasi anak perempuan di Filipina.

Untuk itu, saat ini mereka ingin menang dari Indonesia karena itu adalah jalan unutk memnuhi misi mereka tersebut.

Filipina vs Indonesia

Stadion: Shree Shiv Chhatrapati Sports Complex (Pune)

Kickoff: 21.00 WIB

Siaran langsung: iNews