Bencana Alam
Kawasan Semanggi Adem Ayem Meski Guncangan Gempa di Lebak Banten Berlangsung Hingga Dua Kali
Hal yang sama dirasakan Suhartono (48) saat ditemui di Jalan Gatot Subroto, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Suhartono mengaku tidak merasakan guncangan.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM --- Kawasan Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan diguncang gempa.
Namun tidak banyak warga yang merasakan gempa yang berpusat di Bayah, Lebak, Banten.
Gempa terasa Jumat (4/2/2022) pukul 17.10 WIB. Terasa guncangan berlangsung dua kali.
Gempa pertama berlangsung kurang dari lima detik, kemudian disusul guncangan kedua yang berlangsung lagi kurang dari lima detik.
Baca juga: Tak Sampai Menimbulkan Tsunami, Bencana Gempa Besar di Jepang Bikin Sembilan Warga Cedera
Baca juga: Pasca Gempa 6,6 SR di Banten, BNPB Catat 257 Rumah Rusak, Paling Banyak di Kabupaten Pandeglang
Meski terasa seperti tronton berlalu, terlihat kawasan Polda Metro Jaya aman tentram. Warga tidak panik dan tetap melanjutkan aktivitas secara normal.
Bahkan, di Gedung Promoter setinggi 24 lantai tidak terlihat adanya aktivitas warga yang menyelamatkan diri keluar dari gedung.
Di dekat SPKT, sejumlah warga mengaku tidak sadar dengan adanya guncangan gempa.
"Memang iya ada gempa? Kapan? Tidak terasa?" ujar Tini (45) ditemui di Polda Metro Jaya.
BERITA VIDEO : SANDIAGA DIEVAKUASI SAAT GEMPA 6,2 SR
Tini mengaku baru tahu gempa dari notifikasi BMKG.
Hal yang sama dirasakan Suhartono (48) saat ditemui di Jalan Gatot Subroto, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Suhartono mengaku tidak merasakan guncangan.
"Enggak ada gempa. Saya enggak merasa," tuturnya.
Situasi kawasan Jalan Gatot Subroto yang dipenuhi gedung-gedung tinggi juga terlihat normal.
Tidak ada warga yang keluar gedung-gedung tinggi tersebut. Lalu lintas juga berlangsung normal.