Berita Kriminal

Dramatis, Begini Detik-detik Anggota Linmas Bantu Aipda Edi Santoso Usai di Begal di Jatisampurna

Sarwono mengungkapkan, jika saat itu korban dalam posisi duduk berada di pinggir jalan, ia pun juga melihat banyak bercak darah di jalan

Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Dedy
TribunBekasi.com
Anggota Linmas Kelurahan Jatiraden, Sarwono (52) yang menolong Anggota Brimob yang menjadi korban begal di Jalan Raya Kranggan, Jatisampurna, Kota Bekasi. 

TRIBUNBEKASI.COM, JATISAMPURNA --- Anggota Linmas Kelurahan Jatiraden, Sarwono (52) menceritakan detik-detik saat dirinya menolong seorang Anggota Brimob, Aipda Edi Santoso yang menjadi korban begal di Jalan Raya Kranggan, Jatisampurna, Selasa (15/2) dini hari tadi.

Ketika itu, Sarwono memang tengah bertugas di wilayah RT 01/08, tak jauh dari lokasi kejadian.

Kala itu waktu menunjukan pukul 02.00 WIB. Rutinitas biasa ia mencoba untuk berkeliling mengontrol keamanan di wilayahnya.

Sarwono sendiri saat itu tak jauh dari jalan raya, ia mendengar ada teriakan minta tolong.

Baca juga: Buru Begal Motor Wanita Hamil di Pebayuran, Kasat Reskrim: Saya Sudah Perintahkan Cari Pelakunya!

Baca juga: Geram Istrinya Jadi Korban Begal Hingga Luka Memar di Wajah, Suami Minta Polisi Tangkap Dua Pelaku

Ia pun mencoba menghampir sumber suara itu.

Saat itu terlihat seorang pria tengah berada di pinggir jalan dengan posisi melambaikan tangan untuk meminta pertolongan.

"Kebetulan saya lagi ke jalanan, ada orang minta tolong. Itu mobil pada lewat tidak ada yang menolong, karena mungkin jam 2 malam, orang itu mungkin pada takut," kata Sarwono ditemui, Selasa (15/2/2022).

Mengingat tugasnya sebagai linmas yang harus sigap dalam segala hal, membuat dirinya pun langsung menghampiri pria tersebut yang berteriak minta tolong.

Saat itu juga ia mencoba menghubungi RT setempat, jika ada orang yang minta tolong karena di bacok orang tak dikenal.

Sarwono mengungkapkan, jika saat itu korban dalam posisi duduk berada di pinggir jalan, ia pun juga melihat banyak bercak darah di jalan hingga darah di area punggung korban.

Saat itu juga korban meminta pertolongan untuk di bawa ke Rumah Sakit.

"Nah, terus dia (RT) datang, pas dia datang lagi darahnya lagi ngucur tuh. Dia langsung nempel ditembok minta pertolongan, dia minta dibawa ke rumah sakit," katanya.

Sarwono mengaku sempat akan membawa korban dengan kendaraan roda dua untuk di bawa ke Rumah Sakit.

Namun, saat itu memang kondisinya tidak memungkinkan, sehingga melaporkan kejadian itu langsung ke Polsek Jatisampurna.

"Saat itu langsung dibawa sama Kapolsek Jatisampurna. Saya kurang tahu dibawa ke mana," ujarnya.

Sarwono mengatakan saat menolong korban, ia pun juga tidak mengetahui jika korban terluka akibat dibegal oleh sekelompok orang. Ia baru mengetahui ketika korban meminta pertolongan karena dibacok kawanan begal

"Iya, sempet ngomong tolong-tolong saya dibegal saya dibacok gitu, sekilas denger kuping saya," ucapnya. (JOS)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved