Jonatan Christie Positif Covid-19 di Jerman, Ototnya Kaku-kaku saat Bertanding

TRIBUNBEKASI.COM -- Performa Jonatan Christie di Babak 16 Besar turnamen bulutangkis Jerman Terbuka (German Open) 2022 merosot jauh dibandingkan pertandingan sebelumnya.

Rupanya, Jojo, begitu panggilan akrab pebulutangkis berusia 24 tahun ini, sedang sakit saat melakoni laga kontra Kunlavut Vitidsarn dari Thailand.

Lebih tepatnya lagi, sebagaimana dilansir laman PBSI, Jojo tertular Covid-19 dan penyakit itu baru diketahuinya setelah pertandingan usai.

Kabar kurang baik diungkapkan Irwansyah, pelatih para atlet Indonesia yang mendampingi langsung di Jerman.

Tes PCR 2 kali sehari

Jonatan Christie dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes PCR yang digelar panitia turnamen pada hari Kamis (10/3).

“Memang di Jerman ini kami tim Indonesia, karena vaksin pertama dan keduanya Sinovac, jadi harus menjalani tes PCR dua hari sekali. Tes dilakukan pagi hari lalu hasilnya akan keluar sore hari,” kata Irwansyah.

Di turnamen ini Jojo terisngkir di Babak 16 Besar setelah dikalahkan Vitidsarn dengan skor 20-22, 9-21.

“Masuk di gim kedua Jojo mengatakan bahwa ototnya kaku-kaku semua, terutama di paha. Saat itu saya agak kecewa juga karena dia bermain di bawah levelnya. Berbeda saat bertanding melawan Li Shi Feng sehari sebelumnya,” ujar Irwansyah.

“Saya tidak kepikiran ke positif Covid-19, tapi mungkin itu gejalanya. Apalagi Jojo di gim kedua jadi sering sekali menghirup napas panjang seperti habis fisiknya,” lanjut Irwansyah.

Usai dinyatakan positif, Jojo langsung menjalani karantina di kamar hotel. Teman sekamarnya, Anthony Sinisuka Ginting, dipindahkan ke kamar lain.

Khawatir

Ginting yang juga tersingkir di Babak 16 Besar, setelah dikalahkan Lakshya Sen dari India 7-21, 9-21, mengeluhkan hal (kondisi) yang sama kepada Irwansyah.

“Ginting juga ternyata mengeluhkan hal yang hampir sama saat bertanding. Ototnya kaku-kaku. Ini membuat saya sedikit tegang karena Jojo dan Ginting satu kamar. Tapi hasil PCR Ginting negatif,” ujar Irwansyah.

“Saya belum bisa evaluasi banyak permainan karena ternyata kondisinya seperti ini. Kalau dari sisi latihan dan persiapan mereka sudah sangat baik dan maksimal, tidak ada kendala sama sekali. Khusus Vito (Shesar Hiren Rhustavito), dia sudah bermain bagus melawan Lee Cheuk Yiu, hanya di poin-poin kritis situasinya tidak mengenakkan untuk dia dan beberapa kali ragu-ragu,” kata Irwansyah.