MotoGP Mandalika
Demi MotoGP, Warga Pulogadung Ini Rela Tinggalkan Dagangan dan Gowes Sepeda ke Lokasi Parade
Karena untuk berangkat ke Mandalika ia tidak mungkin lantaran biaya tiket dan kenerangkatan cukup mahal.
Penulis: Miftachul Jannah IT | Editor: Dedy
TRIBUNBEKASI.COM --- Kerinduan Miftah (69) warga asal Pulogadung, Jakarta Timur, untuk menyaksikan parade Moto GP terbayar sudah.
Miftah sengaja datang ke Bundaran Hotel Indonesia (HI) untuk menyaksikan parade Moto GP pada Rabu (16/3/2022).
Ia datang mengenakan sepeda gowes dari pukul 08.00 WIB dan tiba di Bundaran HI pukul 09.30 WIB.
Miftah mengaku sebagai penggemar Moto GP sejak tahun 1990an dan ia rela meninggalkan dagangannya demi untuk menonton parade.
Baca juga: Hindari Kemacetan di Jalan MH Thamrin Imbas Parade MotoGP Polisi Lakukan Penutupan Seminimal Mungkin
Baca juga: Lintasan Formula E Lebih Pendek Dibanding Moto GP, JakPro Yakin Pembangunan Sirkuit Tepat Waktu
"Saya sama teman datang ke sini, tapi temen saya belum sampai-sampai," katanya.
Menurut Miftah, temannya datang dari Kampung Melayu dan janjian bertemu di Bundaran Hotel Indonesia.
Tapi sampai saat ini temannya belum juga menunjukan batang hidungnya di tempatnya berhenti.
"Saya sangat mendukung karena memang saya suka," tegasnya.
BERITA VIDEO : PENGUSAHA BENGKEL ANTUSIAS INDONESIA TUAN RUMAH MOTO GP
Miftah menambahkan, untuk kegiatan Moto GP di Indonesia ia bakalan menonton dari balik layar televisi.
Karena untuk berangkat ke Mandalika ia tidak mungkin lantaran biaya tiket dan kenerangkatan cukup mahal.
"Ya saya selalu nonton di TV, kalau bisa sih saya mau foto," ucap Miftah.
Pria mengenakan helm ini ternyata menggemari pembalap Marc Marquez dan bercita-cita ingin berfoto.
Namun ia melihat kondisinya apabila pengamanan ketat maka ia hanya bisa pasrah dan tidak jadi foto.
"Kita lihat saja nanti kalau saya pengennya foto bareng sih," tegasnya.
Polisi buat barisan barikade
Suasana di Bundaran Hotel Indonesia belum dilakukan penutupan jalan oleh aparat gabungan jelang parade Moto GP pada Rabu (16/3/2022) sekira pukul 09.25 WIB.
Namun aparat gabungan sudah membuat barisan menyamping agar tidak ada masyarakat yang berada di sekitar Bundaran HI.
Selain itu awak media juga harus berada di trotoar dekat pos polisi Lalu Lintas di seberang Bundaran air mancur.
Petugas baru menutup jalan ketika sudah ada aba-aba dari pengamanan di depan Istana Negara.Tidak ada masyarakat yang menyaksikak parade Moto GP di sini selain polisi dan awak media.
BERITA VIDEO : PENGINAPAN TENDA UNTUK PENONTON MOTO GP MANDALIKA
Para pengendara berjalan seperti biasa tanpa bertanya apa pun kepada petugas pengamanan.
Sebagai informasi, Direktorar Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyiapkan 500 personel untuk mengamankan parade Moto GP dari Istana Negara sampai ke Hotel Kempinsky, Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat pada Rabu (16/3/2022).
Karoops Polda Metro Jaya Kombes Pol Marsudianto menjelaskan, pihaknya melibatkan jajaran Pemerintah Daerah dan TNI dalam pengamanan parade.
Pengamanan ini untuk antisipasi agar penonton tidak membludak dan memadati kawasan Monas.
"Pengamanan ini untuk mengantisipasi supaya tidak ada luberan penonton yang menyaksikan perjalanan dari Istana sampai Hotel Kempinsky," jelasnya.
Presiden RI Joko Widodo bakal menerima 20 pembalap Moto GP di Istana Negara untuk sarapan bersama sebelum parade ke Hotel Kempinsky berlangsung pada Rabu (16/3/2022).
Setelah sarapan bersama dan memberi penghormatan kepada Joko Widodo, pembala ini akan dilepas menuju kawasan Bundara Hotel Indonesia.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, sebanyak 80 sepeda motor mengikuti para tersebut.
"Ada 20 pembalap dari tim Moto GP, dan dibelakangnya ada 60 motor dari pabrikan yang ada di Indonesia, dari Yamaha, Ducati dan sebagainya, sehingga kurang lebih total 80 yang mengikuti parade tersebut dari Istana sampai hotel Kamengksy," tutur Sambodo, Rabu (15/3/2022).
(Sumber : Warta Kota/Miftahul Munir/m26)