Berita Jakarta

Pengakuan Pedagang Rela Mengantre Berjam-jam Demi Mendapatkan Minyak Curah Subsidi di Pasar Kopro

Demi mendapatkan minyak goreng curah subsidi, Jaenah (63) pedagang di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat ini rela mengatre berjam-jam di Pasar Kopro

Penulis: Miftahul Munir | Editor: Panji Baskhara
Wartakotalive.com/Miftahul Munir
Demi bisa mendapatkan minyak goreng curah subsidi, Jaenah (63) pedagang di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat ini rela mengatre berjam-jam di Pasar Kopro, Kecamatan Tanjung Duren, Jakarta Barat, Kamis (24/3/2022). 

TRIBUNBEKASI.COM - Demi mendapatkan minyak goreng curah subsidi, Jaenah (63) pedagang di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat ini rela mengatre.

Ia mengaku mengantre berjam-jam di Pasar Kopro, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat demi mendapat minyak curah subsidi.

Diketahui, ia membawa 20 dirigen untuk membeli minyak murah dengan harga sekira Rp 12.800 per kilogramnya.

Namun, Jaenah tak hanya membeli keperluan dagangannya saja, karena ada sejumlah pelanggannya menitip beli minyak curah di sana.

"Tadi ngantrenya urutan saja enggak pakai nomor, sampai pukul 11.30 WIB belum dapat," kata Jaenah, pada Kamis (24/3/2022).

Jaenah mengaku bakal menjual minyak curah ini dengan harga standar sekira Rp 15.000 per kilogramnya.

Selama ini, Jaenah selalu stok minyak curah karena untuk minyak kemasan ia tidak sanggup membelinya.

Karena modal untuk menjual minyak tersebut cukup mahal dan ia memilih minyak curah yang masih terjangkau harga modal awalnya.

"Enggak pernah kosong minyak curah, saya selalu stok, bela belain ngantre, nyari sampe muka kebakar," tegasnya.

Sebelumnya, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyediakan 6.000 liter minyak curah untuk pedagang dan warga di Pasar Kopro, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Kamis (24/3/2022).

Minyak itu dibawa ke pasar menggunakan mobil tangki dan kemudian dijual dengan harga perkilogramnya sekira Rp 12.800.

Dari pantauan lokasi, puluhan pedagang membawa dirigen dalam jumlah banyak dan dijajarkan di samping mobil pengangkut minyak curah.

Para pedagang ini rata-rata membawa dirigen minimal 20 tempat agar dapat membeli dalam jumlah banyak.

Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (APPSI) Jakarta Barat, Afrizal menjelaskan, pihaknya mengadakan minyak curah di Pasar Kopro hanya sehari saja.

"Nantinya kita pindah ke lokasi lain, jadi muter di Jakarta Barat mobil tangkinya," ujar dia saat ditemui di lokasi.

(Wartakotalive.com/M26)

Sumber: Wartakota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved