Mudik Lebaran
Macet Parah di Pelabuhan Merak, Polisi Upayakan Percepat Bongkar Muat Kapal
Aparat Polres Cilegon berusaha mempercepat proses bongkar muat kapal, agar kemacetan di sekitar Pelabuhan Merak segera terurai.
TRIBUNBEKASI.COM, MERAK -- Melonjaknya jumlah pemudik yang menuju Pulau Sumatra pada Rabu (27/4) berdampak kepada kemacetan parah di sekitar Pelabuhan Merak, Banten.
Pasalnya, sebagaimana tersirat dari penjelasan Kasat Lantas Polres Cilegon, AKP Yusuf Dwi Atmodjo, di lama Korlantas Polri, proses bongkar muat kapal tak sebanding dengan jumlah pemudik.
Yusuf mengatakan pihak kepolisian berusaha mempercepat proses bongkar muat kapal, sehingga bisa mengurangi antrean kendaraan pemudik, baik di dalam maupun di luar pelabuhan.
“Malam ini Pelabuhan Merak meriah oleh pemudik awal. Saya dengan Pak Kapolres sedang berada di dalam Pelabuhan Merak,” kata Yusuf.
Memasuki H-5 Lebaran, Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, sudah dipadati pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi. Terpantau seluruh dermaga dipenuhi oleh kendaraan.
Antrean kendaraan juga tampak di pintu masuk pemeriksaan tiket Pelabuhan Merak.
Rekayasa lalu lintas
Rekayasa lalu lintas di dalam Pelabuhan Merak telah dilakukan agar bisa menampung lebih banyak kendaraan pemudik.
“Kami terus berusaha mempercepat proses bongkar muat kapal. Kantong parkir di dermaga juga kami maksimalkan,” ujar Yusuf.
Rekayasa arus lalu lintas juga dilakukan di ruas jalan menuju Pelabuhan Merak, di mana Jalan Cikuasa Atas menjadi kantong parkir kendaraan yang akan masuk ke pelabuhan.
Sedangkan Jalan Cikuasa Bawah dijadikan jalur untuk kendaraan yang keluar dari pelabuhan dan jalur aktivitas masyarakat setempat.
“Personel sudah terjun ke lapangan untuk melakukan pengaturan dan rekayasa lalu lintas. Jalan Cikuasa Atas kami jadikan kantung parkir untuk kendaraan menuju Pelabuhan Merak,” ujar Yusuf. (*)
Sumber: Korlantas Polri