Mudik Lebaran
Jalan Raya Pantura Arah Jakarta di Karawang Macet Parah, Imbas Penerapan One Way di Tol Japek
Jalan Raya Pantura di Kabupaten Karawang macet parah di jalur yang menuju Jakarta.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: AC Pinkan Ulaan
lihat foto
TRIBUNBEKASI.COM, KARAWANG -- Jalan Raya Pantura di Kabupaten Karawang macet di jalur yang menuju Jakarta pada Kamis (28/4).
Kondisi padat merayap ini adalah imbas penerapan rekayasa lalu lintas one way di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Kamis sore sampai tengah malam nanti.
Kepadatan lalu lintas di Jalan Raya Pantura menuju Jakarta itu, seturut pemantauan Warta Kota, terjadi mulai pukul 17.45, dari wilayah Cikampek sampai Karawang Barat. Besar kemungkinan berlanjut hingga Bekasi dan Jakarta.
Terlihat sejumlah kendaraan roda empat, baik pribadi, bus, maupun truk memadati jalan. Laju kendaraan hanya sekitar 10 kilometer (km)/jam, dan harus menunggu 5-10 menit saat berhenti.
Kendaraan pribadi didominasi mobil berpelat nomor polisi D atau Bandung, dan T atau Cikampek dan Purwakarta.
Sementara bus yang terkena kemacetan ini memiliki trayek Tasikmalaya ke Bekasi dan Bandung ke Kampungrambutan Jakarta.
Karena kemacetan ini, pedagang asongan pun bermunculan. Salah satunya adalah Esih (39), yang memberi tahu bahwa kepadatan kendaraan di Jalur Panturan Klari, Karawang, ini terjadi mulai pukul 17.00 WIB.
Arus kendaraan semakin padat sampai akhirnya macet pada pukul 18.00 atau menjelang magrib.
"Tadi jam 5 sore, terus mau ke magrib semakin macet malah. Kadang jalan kadang berhenti kendaraannya," kata Esih.
Dia menduga kemacetan terjadi imbas dari kebijakan one way di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, sebab biasanya kemacetan tak terjadi di jalur menuju Jakarta.
Apalagi kendaraan yang melintas kebanyakan bus tujuan Bekasi dan Jakarta.
"Ini mah kan di tol one way, jadi yang dari Cikampek, Purwakarta mau ke Bekasi atau Jakarta ya lewat jalan biasa," katanya.
Sementara itu, seorang pengemudi mobil yang terjebak kemacetan, Andi, mengungkapkan dirinya dipaksa keluar jalan tol setelah dimulai kebijakan one way.
"Saya dari Bandung mau ke Jakarta, tadi keburu one way jadi dibuang keluar Tol Cikampek," katanya sambil terburu-buru membeli air minum di warung.
