Berita Nasional
Penyakit Mulut dan Kuku Terhadap Hewan Ternak Mewabah, Presiden Jokowi Minta Lockdown Zonasi
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) minta jajaran kabinetnya mewaspadai penyakit mulut dan kuku (PMK), yang mewabah pada hewan ternak.
TRIBUNBEKASI.COM - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) minta jajaran kabinetnya mewaspadai penyakit mulut dan kuku (PMK), yang mewabah pada hewan ternak.
Presiden Jokowi meminta jajarannya untuk segera membentuk tim Satgas atas wabah penyakit hewan ternak ini.
Presiden Jokowi juga meminta Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo untuk segera melakukan lockdown zonasi.
Menurutnya, dengan diterapkannya lockdown zonasi, mutasi PMK pada hewan ternak dari satu daerah ke daerah lainnya dapat dicegah.
Baca juga: Hepatitis Misterius Diyakini Berbeda dengan Penyakit Kuning pada Umumnya
Baca juga: Dinkes DKI Maksimalkan Tim Surveilans Dalami Penyakit Menular Kasus Hepatitis Misterius
Baca juga: Kenali Penyakit Mulut dan Gigi yang Kerap Menghampiri Saat Menjalani Ibadah Puasa
“Saya minta Kapolri betul-betul menjaga ini di lapangan, mengenai pergerakan ternak dari daerah-daerah yang sudah dinyatakan ada penyakit mulut dan kuku."
"Bentuk Satgas sehingga jelas nanti siapa yang bertanggungjawab.”
“Saya minta ini menteri pertanian segera dilakukan lockdown zonasi, lockdown di wilayah.”
“Pergerakan ternak dari kabupaten ke kabupaten lainnya apalagi provinsi ke provinsi bisa dicegah,” kata Jokowi dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Kabinet, Selasa (10/5/2022).

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 1.247 ekor sapi ternak di Jawa Timur mengalami penyakit kuku dan mulut.
Bisakah Menular pada Manusia?
Kasus yang sedang mewabah di Jawa Timur ini memunculkan kekhawatiran penyakit tersebut menular kepada manusia.
Mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara, Prof Tjandra Yoga Aditama menyebutkan PMK adalah penyakit pada hewan yang praktis tidak menular pada manusia.
Penyakit itu bukanlah masalah kesehatan masyarakat, dan sepenuhnya masalah kesehatan hewan.